*)Oleh: Mudzakiroh, S.Pd.I
Peserta Sekolah Tabligh PWM Jateng di UMKABA
Perkembangan teknologi digital telah membawa perubahan besar dalam banyak aspek kehidupan manusia. Dalam konteks ini, penting untuk memahami bagaimana Islam memandang teknologi dan bagaimana umat Islam dapat menggunakannya secara bermakna. Pembahasan ini mengeksplorasi perspektif Islam tentang teknologi, pendorong inovasi, dan etika penggunaannya.
Pandangan Islam terhadap Teknologi
Islam tidak melarang penggunaan teknologi selama tidak bertentangan dengan prinsip Syariah. Sebaliknya, Islam mendorong umatnya untuk menggunakan akal dan sumber daya alam untuk kepentingan kemanusiaan. Sejarah menunjukkan bahwa banyak ilmuwan Muslim yang berkontribusi terhadap pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Allah berfirman dalam Al-Qur’an:
وَعَلَّمَ آدَمَ الْأَسْمَاءَ كُلَّهَا…
Artinya: “Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda) seluruhnya…” (QS. Al-Baqarah: 31)
Ayat ini menunjukkan bahwa Allah menganugerahkan pengetahuan kepada manusia sebagai dasar untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Teknologi sebagai Sarana Dakwah
Di era digital, teknologi telah menjadi alat yang ampuh untuk berdakwah. Platform seperti media sosial, blog, dan aplikasi seluler memungkinkan informasi tentang Islam disebarluaskan secara luas dan cepat. Misalnya, banyak ulama dan cendekiawan Muslim yang menggunakan YouTube dan podcast untuk menyampaikan kajian dan tausiyah kepada umat.
Islam dan Inovasi: Dorongan untuk Berkreasi
Islam mendorong umatnya untuk menjadi inovatif dan kreatif di berbagai bidang, termasuk teknologi. Konsep kreativitas dalam Islam didasarkan pada pemanfaatan akal dan sumber daya alam untuk kebaikan umat. Hal ini tercermin dalam banyak ayat Al-Qur’an yang mendorong manusia untuk berpikir dan berinovasi. Allah berfirman:
قُلْ انظُرُوا مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَفِي الْأَرْضِ…
Artinya: “Katakanlah: ‘Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi…” (QS. Yunus: 101)
Ayat ini mengajak umat manusia untuk merenung dan memanfaatkan akal dalam memahami ciptaan Allah, yang menjadi dasar bagi inovasi dan penemuan baru.
Etika dan Hikmah dalam Penggunaan Teknologi
Meskipun teknologi menawarkan banyak manfaat, penggunaannya harus sesuai dengan etika Islam. Umat Muslim diingatkan untuk menggunakan teknologi dengan bijak, menghindari penyebaran informasi palsu, dan menjaga privasi serta keamanan data pribadi. Nabi Muhammad SAW bersabda:
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْرًا أَوْ لِيَصْمُتْ
Artinya: “Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia mengatakan yang baik atau diam.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadis ini mengingatkan kita untuk berhati-hati dalam berkomunikasi, termasuk dalam penggunaan teknologi, agar tidak menyebarkan informasi yang tidak benar atau merugikan orang lain.
Pendidikan Berbasis Teknologi dalam Islam
Teknologi memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas pendidikan Islam. Dengan adanya platform e-learning dan aplikasi pendidikan, akses terhadap ilmu pengetahuan Islam menjadi lebih luas dan mudah dijangkau. Contohnya, aplikasi Al-Qur’an digital serta platform pembelajaran daring mempermudah umat Muslim untuk mempelajari ajaran agama secara lebih praktis dan efisien.
Tantangan dan Peluang Teknologi dalam Kehidupan Muslim
Perkembangan teknologi modern tidak hanya menghadirkan kemudahan, tetapi juga tantangan yang kompleks bagi umat Muslim. Di satu sisi, potensi penyalahgunaan teknologi, seperti penyebaran informasi palsu dan konten yang tidak sesuai nilai-nilai Islam, menjadi ancaman nyata.
Namun, jika digunakan dengan pemahaman yang bijak, teknologi justru membuka peluang luar biasa untuk membawa umat menuju kemajuan. Misalnya, teknologi dapat dimanfaatkan untuk memperkuat ekonomi digital yang berbasis syariah, menciptakan lapangan kerja baru, hingga membangun komunitas daring yang mendukung penyebaran dakwah Islam secara global dan menciptakan solidaritas antarumat Muslim di berbagai belahan dunia.
Islam memandang teknologi sebagai suatu alat yang dapat dimanfaatkan untuk kebaikan, asalkan penggunaannya sejalan dengan prinsip-prinsip syariah. Umat Muslim diharapkan untuk menggunakan teknologi secara bijaksana, berinovasi demi kemaslahatan umat, serta menjaga etika dalam penggunaannya. Dengan demikian, teknologi berpotensi menjadi sarana untuk memperkuat dakwah dan meningkatkan kualitas hidup umat Muslim di era digital ini. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News