*) Oleh: Sigit Subiantoro
Anggota Majelis Tabligh PDM Kabupaten Kediri
Puasa tanpa sahur bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Tanpa asupan makanan dan cairan yang cukup sebelum berpuasa, seseorang berisiko mengalami dehidrasi, penurunan energi, gangguan pencernaan, bahkan kehilangan massa otot.
Puasa sendiri memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, tetapi penting untuk menjalankannya dengan cara yang benar agar tubuh tetap dalam kondisi optimal. Salah satu aspek yang sangat dianjurkan dalam berpuasa adalah sahur, makan sebelum waktu subuh sebagai persiapan menghadapi puasa sepanjang hari.
Sahur itu lebih dari sekadar makan sebelum puasa. Ada keberkahan besar di dalamnya, sebagaimana Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam bersabda “Bersahurlah kalian, karena di dalam sahur ada berkah.” (HR Bukhari, No 1789)
Inilah yang disebut inna fis sahur barakah. Semakin dekat sahur dengan waktu Subuh, semakin besar keberkahannya. Malaikat turun, doa-doa diijabah, dan hati lebih siap menyambut puasa dengan penuh keimanan.
Tapi masih ada beberapa orang sering melewatkan sahur, baik karena kesibukan, kelelahan, atau tidak merasa lapar di pagi hari. Meskipun puasa tanpa sahur tetap sah dalam hukum Islam, namun segi kesehatan, kebiasaan ini bisa menimbulkan berbagai efek negatif bagi tubuh.
Semoga ibadah puasa kita diberi kelancaran, keberkahan, serta kemudahan dalam menjalankannya. (*)