UM Surabaya

Harta yang disedekahkan itulah yang bisa menyelamatkan orang dari siksa kubur dan azab neraka.

Firman Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang berkaitan dengan tema hadis tersebut:

“Berimanlah kamu kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian dari hartamu yang Allah telah menjadikan kamu menguasainya. Maka orang-orang yang beriman di antara kamu dan menafkahkan (sebagian) dari hartanya memperoleh pahala yang besar.” (QS. Al Hadiid: 7)

“Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum kematian datang kepada salah seorang di antara kamu; lalu dia berkata (menyesali), Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda (kematian)ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dan aku akan termasuk orang-orang yang saleh.” (QS. Al-Munafiqun : 10)

Dan Allah Subhanahu Wa Ta’ala Maha Tahu yang sebenarnya.

Allaahumma innii a’uudzu bika an usyrika bika wa anaa a’lam, wa astagh-firuka limaa laa a’lam

Subhanaka Allahuma wabihamdika ashadu alla ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilaik…

“Maha suci Engkau yaa Allah, dan segala puji bagi-Mu. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau. Aku mohon ampun dan bertobat kepada-Mu”.

Dari Abdullah bin Amr radhiyallahu ta’ala ‘anhu, bahwa Nabi shalallahu Alaihi wasallam bersabda:

“Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat.” (HR. Bukhari)

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, bahwa Rasûlullâh shalallahu alaihi wasallam bersabda:

“Barang siapa mengajak (manusia) kepada petunjuk, maka baginya pahala seperti pahala orang yang mengikutinya tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun. Dan barang siapa mengajak (manusia) kepada kesesatan maka ia mendapatkan dosa seperti dosa-dosa orang yang mengikutinya, tanpa mengurangi dosa mereka sedikitpun.” (HR. Muslim)

Dakwah di jalan Allâh Azza Wa Jalla merupakan amal yang sangat mulia, ketaatan yang besar dan ibadah yang tinggi kedudukannya di sisi Allâh Subhanahu Wa Ta’ala.

Allâh Azza wa Jalla berfirman:

“Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan orang yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh (berbuat) yang makruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan mereka itulah orang- orang yang beruntung.” (QS.Ali-Imran :104). (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini