Teliti untuk Lebih Berhati-hati
foto: helpguide

*) Oleh: Ferry Is Mirza DM

Bila melihat seorang yang bijaksana berusahalah menyamainya. Dan bila melihat seorang yang tidak bijaksana periksalah dirimu sendiri.

Di era sekarang kita dengan sangat mudah menemukan jutaan informasi hanya dengan menggunakan peralatan di tangan kita, yang sudah menjadi bagian dari kehidupan modern yakni handphone atau gadget dan lain lain.

Betapa sering kita jumpai, suatu informasi yang dengan cepat menjadi viral di media sosial, di-share oleh ribuan netizen.

Namun, belakangan diketahui bahwa informasi tersebut tidak benar atau hoax. Sayangnya klarifikasi atas informasi yang salah tersebut justru sepi dari penginformasian.

Bagi kita yang suka asal dan tergesa-gesa dalam menyebarkan informasi, maka hukuman di akhirat kelak telah menanti kita.

Namun kondisi ini ternyata memunculkan permasalahan lain yang cukup memprihatinkan.

Derasnya arus informasi yang tidak dibarengi dengan kesadaran untuk menyaring dan memilih informasi dengan baik, ternyata mewabah di masyarakat.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman :

“Wahai orang-orang yang beriman! Jika seseorang yang fasik datang kepadamu membawa suatu berita, maka telitilah kebenarannya, agar kamu tidak mencelakakan suatu kaum karena kebodohan (kecerobohan), yang akhirnya kamu menyesali perbuatanmu itu.” (QS. Al-Hujurat : 6)

Jangan sampai informasi salah yang datang dari orang yang kita senangi selalu kita benarkan. Sedangkan informasi benar dari orang yang kita tidak senangi selalu kita salahkan.

Apalagi terkait dengan persoalan agama. Kita harus belajar dari ulama- ulama yang sudah jelas kealiman dan silsilah keilmuannya.

“Cobalah dulu, baru cerita, pahamilah dulu, baru menjawab, pikirlah dulu, baru berkata, dan bekerjalah dulu, baru berharap.”

Insya Allah ini menjadikan sikap kita untuk lebih berhati- hati dari setiap informasi apa yang diterima, didengar, dan dilihat oleh kita.

Insya Allah bermanfaat. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini