Rumah Sakinah, Upaya Muhammadiyah untuk Pemberdayaan Masyarakat Marjinal
Pengajian dan bantuan usaha di Rumah Sakinah.
UM Surabaya

Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah buka harapan masyarakat yang potensial terpapar KDRT dan masalah sosial lain melalui adanya Rumah Sakinah.

Sebagaimana diketahui, Rumah Sakinah  berfokus pada sejumlah isu yang dihadapi masyarakat, seperti pengentasan jumlah kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO), penyelesaian kekerasan terhadap anak dan 15 bentuk perlindungan khusus anak lainnya.

Ketua MPKS PP Muhammadiyah, Mariman Darto menyampaikan harapan yang disampaikan oleh Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu’ti supaya Rumah Sakinah ini dapat direplikasi di banyak daerah, tidak hanya di Jakarta Pusat saja.

“Saya senang sekali keberadaan Rumah Sakinah ini sudah diapresiasi oleh Sekum PP Muhammadiyah Mas Abdul Muti, dan beliau berharap bahwa rumah sakinah bisa didirikan di seluruh daerah,” katanya dalam rilis yang diterima pada (16/7/2024).

Pada pengajian di Rumah Sakinah yang digelar pada Senin, 15 Juli 2024 lalu, Mariman Darto juga meminta dukungan supaya melalui hadirnya Rumah Sakinah ini dapat memberikan harapan baru dan memutus kejadian-kejadian yang tidak baik.

“Tidak salah masuk di Rumah Sakinah untuk membuka harapan baru. Semangat untuk memberi, suatu ketika Allah akan membalik kehidupan dari kita yang dapat bantuan atau diberi kedepan kita harus punya harapan agar bisa memberi pada orang lain,” katanya.

Selain ada pengajian, pada kesempatan yang sama juga disalurkan bantuan modal usaha untuk 12 orang untuk usaha kecil seperti warung kopi, minuman, kue keliling dan lain-lain khususnya untuk warga gang laler Kemayoran Jakarta Pusat. Bantuan yang disalurkan ini bekerja sama dengan Kemensos.

Di sisi lain, Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Jakarta Pusat, Syamsidar Siregar dalam tausiyahnya mengajak seluruh jemaah untuk senantiasa bersyukur. Syukur menurutnya tidak dalam arti pasif, melainkan aktif untuk mencari solusi dan membuka harapan baru.

Sepakat dengan yang disampaikan oleh Mariman Darto, Wakil Ketua Rumah Sakinah Dedi Warman menyampaikan bahwa Rumah Sakinah di Jakarta Pusat ini diharapkan jadi proyek percontohan, sekaligus juga memang di kawasan ini banyak masyarakat yang membutuhkan.

“Untuk itu pilot Projectnya di Kemayoran dan Tamansari Jakarta banyak warga yang sangat membutuhkan, diharapkan ada komitmen, punya visi bersama yaitu kehidupan yang lebih baik, khususnya kehidupan keagamaan. Diantaranya ada pengajian rutin sakinah,” ujar Dedi. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini