UM Surabaya

Hal ini tidak dapat dicapai hanya dengan retorika, tetapi harus dilaksanakan dengan tindakan nyata, baik dalam ranah pendidikan, pemberdayaan ekonomi, atau bahkan dalam kebijakan-kebijakan politik yang lebih berpihak pada rakyat.

KH Ahmad Dahlan mengajarkan kita bahwa perubahan itu dimulai dari diri kita sendiri. Untuk menjadi kader Muhammadiyah yang rahmatan lil’alamin, kita harus mampu mendidik diri kita dengan ilmu yang bermanfaat, memupuk akhlak yang baik, dan berkontribusi langsung dalam menciptakan masyarakat yang lebih adil, sejahtera, dan beradab.

Sebagai generasi penerus, kita harus menyadari bahwa Muhammadiyah bukan hanya sebuah organisasi, tetapi juga sebuah gerakan sosial yang memiliki tanggung jawab besar dalam membangun dunia yang lebih baik.

Tanggung jawab itu tidak hanya terbatas pada upaya memperbaiki umat Islam, tetapi juga berkontribusi dalam mewujudkan kedamaian dan keadilan bagi seluruh umat manusia.

Sebagai penutup, kita harus meyakini bahwa perubahan besar dimulai dari langkah-langkah kecil yang diambil oleh individu-individu yang memiliki kesadaran dan komitmen untuk mewujudkan kebaikan.

Menjadi kader Muhammadiyah yang rahmatan lil’alamin bukanlah sebuah pilihan, tetapi sebuah kewajiban yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

Karena pada akhirnya, hanya melalui perjuangan dan kerja keras kita bersama, dunia ini akan menjadi tempat yang lebih baik bagi semua.

Sebagai kader Muhammadiyah, kita harus siap menjadi pelopor perubahan yang menggugah, membangkitkan semangat perjuangan yang lebih besar, dan membawa rahmat bagi seluruh alam. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini