Program Studi Teknik Sipil Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) kembali menyelenggarakan kunjungan lapangan ke Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).
Pada 30 Desember 2024, mahasiswa semester 3 yang mengambil mata kuliah Teknologi Bahan Beton mengunjungi PT Sirkah Purbantara Utama (SPU MIX) yang berlokasi di Jl. Bypass Krian KM 30, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo.
Kegiatan ini dirancang untuk memperdalam wawasan mahasiswa tentang teknologi beton modern.
Dalam mata kuliah Teknologi Bahan Beton, mahasiswa tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga terlibat dalam praktik seperti desain campuran beton, analisis material di laboratorium, hingga evaluasi pengecoran di lapangan.
Salah satu pendekatan pembelajaran yang diterapkan adalah kunjungan ke industri, yang memberikan pengalaman langsung tentang proses kerja di dunia nyata.
“Kami selalu mengintegrasikan teori, aplikasi, dan pengalaman lapangan dalam pembelajaran. Kunjungan ini memberikan wawasan yang tidak selalu bisa diperoleh di kelas,” ujar Budwi Harsono, Amd ST MT, dosen pengampu mata kuliah sekaligus penanggung jawab kegiatan.
Ia juga menyebutkan bahwa kunjungan semacam ini rutin diadakan untuk mendukung kompetensi mahasiswa.
Sebanyak 32 mahasiswa, terdiri atas kelas pagi dan malam, berpartisipasi dalam kunjungan ini. PT SPU MIX menyambut hangat kedatangan mereka.
Pitono Adi SE, Branch Manager PT SPU Jawa Timur, menyatakan bahwa kebutuhan tenaga ahli di bidang teknologi beton masih sangat besar.
“Teknologi beton terus berkembang, dan keahlian dalam bidang ini sangat dibutuhkan,” ungkapnya.
Andre, Kepala Divisi Engineering PT SPU, menjelaskan bahwa PT SPU telah memperoleh sertifikasi ISO 37001:2016, menunjukkan komitmennya dalam memproduksi beton berkualitas tinggi untuk berbagai proyek, termasuk infrastruktur jalan, jembatan, dan gedung bertingkat.
“Kami senang berbagi ilmu dengan mahasiswa karena mereka adalah generasi penerus dalam industri ini,” katanya.
Budwi juga menjelaskan alasan memilih PT SPU sebagai lokasi kunjungan. “PT SPU memiliki sertifikasi ISO, divisi engineering yang melibatkan pakar dari ITS, dan lokasi yang dekat dengan kampus.
Selain itu, PT SPU adalah satu-satunya pabrik beton readymix milik pengusaha pribumi, yang membedakannya dari mayoritas industri serupa,” jelasnya.
Dr. Atik Wahyuni ST MT, Ketua Program Studi Teknik Sipil Umsida, turut hadir dalam kunjungan tersebut.
Ia menyebutkan bahwa kegiatan ini tidak hanya memperkaya pengetahuan mahasiswa, tetapi juga membuka peluang kerja sama dengan PT SPU dalam bidang penelitian, pelatihan, dan kuliah tamu.
Budwi menekankan bahwa pembelajaran berbasis lapangan melengkapi teori dan praktik di kelas.
Kunjungan ini membantu mahasiswa memahami rantai pasok dan tantangan di lapangan, yang mendukung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), akreditasi program studi, serta peluang penelitian.
Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami teknologi beton secara lebih mendalam, mendapatkan inspirasi untuk penelitian, serta menyiapkan skripsi yang relevan dengan kebutuhan industri.
Dengan semangat belajar yang tinggi, kunjungan ini menjadi langkah nyata dalam mencetak lulusan Teknik Sipil Umsida yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja.
PT SPU MIX sebagai mitra industri terus mendukung upaya ini untuk menciptakan generasi profesional yang unggul di bidang teknologi beton. (rani syahda)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News