Muhammadiyah Gandeng Yayasan ‘Allimni Al-Arabiyah untuk Penguatan Pembelajaran Bahasa Arab
Ketua PP Muhammadiyah, Irwan Akib menandatangani MoU antara Muhammadiyah dengan Yayasan ‘Allimni Al Arabiyah, Arab Saudi.
UM Surabaya

Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Irwan Akib, menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Yayasan ‘Allimni Al-Arabiyah, Arab Saudi, pada Selasa (31/12/2024) di Riyadh. Kerjasama ini juga melibatkan Universitas Muhammadiyah Makassar (Unismuh Makassar) sebagai bagian dari inisiatif strategis Muhammadiyah.

Irwan Akib mengungkapkan rasa syukur atas kepercayaan Yayasan ‘Allimni Al-Arabiyah untuk bermitra dengan Muhammadiyah. Program ini dirancang untuk memperkuat pembelajaran bahasa Arab berbasis blended learning dan Learning Management System (LMS), yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas akademik di 21 Ma’had Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah (PTMA) di Indonesia, termasuk Ma’had Al-Birr Unismuh Makassar sebagai pilot project.

Kerjasama ini menjadi langkah strategis bagi Muhammadiyah dan Unismuh Makassar dalam menjalin sinergi dengan lembaga pendidikan internasional di Timur Tengah.

CEO Yayasan ‘Allimni Al-Arabiyah, Syaikh Amin Bakhit Al-Zahrani, menyampaikan apresiasi kepada Muhammadiyah dan Unismuh Makassar atas kesediaannya berbagi pengalaman dalam pengembangan 163 PTMA di Indonesia. Ia berharap program ini dapat menjadi model bagi PTMA lainnya untuk mengadopsi pendekatan serupa di masa mendatang.

Wakil Direktur Ma’had Al-Birr, Dr. Muhammad Ali Bakri, menegaskan bahwa program ini memberikan solusi inovatif di era digital dengan berbagai keunggulan, seperti:

  1. Pengajar Profesional: Didukung oleh dosen dari perguruan tinggi terkemuka di Timur Tengah.
  2. Kurikulum Unggulan: Menggunakan kitab Al-Arabiyah Baina Yadaik, yang populer di pesantren dan PTMA di Indonesia.
  3. Metodologi Modern: Pendekatan yang efektif, menyenangkan, dan relevan dengan kebutuhan mahasiswa.
  4. Akses Digital: Materi pembelajaran berbasis LMS yang dapat diakses kapan saja.
  5. Integrasi Digital: Terhubung dengan berbagai media pembelajaran modern.

Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat posisi Muhammadiyah dalam bidang pendidikan, meningkatkan penguasaan bahasa Arab mahasiswa, dan memperluas jaringan kerjasama internasional di Timur Tengah. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini