*) Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd,
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang
“Make the Quran your best friend. The more you sit with it, the more it honours you, gives you its secrets and elevates your status.”
(Jadikan Al-Qur’an sebagai sahabat terbaikmu. Semakin lama kamu menghabiskan waktu bersama Al-Qur’an, ia akan semakin menghormatimu, memberitahumu rahasianya dan mengangkat derajatmu)
Di zaman sekarang telah banyak orang yang tertimpa sakit jiwa, tersesat kejalan yang menyimpang, karena jauhnya dari kitab Rabbnya’ yakni Al Qur’an.
Banyak di antaranya mereka yang jarang sekali membaca kitabullah. Dia tinggalkan Al-Qur’an di belakang punggungnya, lalu Al-Qur’an menjadi sesuatu yang tidak berarti, lagi dilupakan baginya.
Yang dia baca hanyalah Akun Media sosial seperti Whatsapp, Facebook, Tiktok, Instagram, Telegram, Tidak pernah terlintas dalam pikirannya untuk membaca Al-Qur’an. Allâh SWT berfirman:
وَقَالَ ٱلرَّسُولُ يَٰرَبِّ إِنَّ قَوْمِى ٱتَّخَذُوا۟ هَٰذَا ٱلْقُرْءَانَ مَهْجُورًا
“Berkatalah Rasul: “Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al Quran itu sesuatu yang tidak diacuhkan. “(Al-furqan : 30)
Ibnu Taimiyah menjelaskan tentang meninggalkan Al-Qur’an pada ayat tersebut sebagai berikut, sungguh ia telah meninggalkannya.
Barang siapa membaca Al-Qur’an tapi tidak mentadabburinya, sesungguhnya ia telah meninggalkannya. Barang siapa membaca dan mentadabburi Al-Qur’an tapi tidak mengamalkannya, sungguh ia telah meninggalkannya.
Al-Qur’an adalah mukjizat terbesar yang Allâh SWT berikan kepada Rasulullah. Al-Qur’an adalah kitab suci umat Islam yang menjadi petunjuk hidup bagi siapa saja yang menginginkan kesuksesan hidup di dunia dan akhirat.
Sebuah petunjuk tentu hanya berfungsi jika seseorang mau membaca, menghayati,dan mengamalkannya.
Al-Qur’an adalah warisan paling berharga yang Rasûlullâh tinggalkan untuk kita semua, Rasûlullâh bersabda:
وَقَدْ تَرَكْتُ فِيكُمْ مَا لَنْ تَضِلُّوا بَعْدَهُ إِنِ اعْتَصَمْتُمْ بِهِ كِتَابَ اللَّهِ وَسُنَة نَبِيهِ
“Sungguh telah aku tinggalkan pada kalian sesuatu yang tidak akan menjadikan kalian tersesat selagi kalian berpegang teguh denganya yaitu Al-Qur’an dan sunah Nabi-Nya. “(HR Muslim No. 1218)
Sebagian besar umat Islam pada saat ini tidak menjadikan Al-Qur’an dan As-Sunnah sebagai petunjuk hidupnya.
Al-Qur’an tidak dibaca dan tidak dijadikan rujukan dalam kehidupan sehari-hari. Akibatnya, berbagai kerusakan dan kemunduran terjadi dalam tubuh umat tanpa bisa dibendung.
Sayangnya, masih banyak kaum muslimin yang hanya menjadikan alquran sebagai pajangan, sekedar pelengkap isi rumah.
Bahkan mungkin sampai berdebu karena saking begitu lamanya tak terjamah. Seolah tidak pernah punya waktu untuk Al-Qur’an. Padahal, jika untuk urusan duniawi selalu saja punya waktu.
Semoga bermanfaat. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
