Imam Abu Daud dan, Imam Tirmidzi meriwayatkan hadis ini melalui Abdullah ibnul Mubarak, dari Haiwah ibnu Syuraih dengan sanad yang sama. Kemudian Imam Tirmidzi mengatakan bahwa sesungguhnya kami mengenal hadis ini hanya melalui jalur ini saja.
Firman Allah (Subhanahu wa Ta’ala).:
{وَلِلْمُؤْمِنِينَ وَالْمُؤْمِنَاتِ}
dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. (Nuh: 28)
Ini merupakan doa untuk segenap orang-orang mukmin laki-laki dan perempuan, yang hal ini mencakup orang yang masih hidup dari kalangan mereka dan juga orang yang sudah mati. Karena itulah maka disunatkan membaca doa seperti ini karena mengikut kepada jejak Nabi Nuh a.s. dan mengamalkan apa yang disebutkan di dalam asar-asar dan doa-doa yang terkenal lagi dianjurkan oleh syariat.
Firman Allah (Subhanahu wa Ta’ala).:
{وَلا تَزِدِ الظَّالِمِينَ إِلا تَبَارًا}
Dan janganlah Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan. (Nuh: 28)
As-Saddi mengatakan bahwa makna tabaran ialah kebinasaan. Sedangkan menurut Mujahid, artinya kerugian, yakni di dunia dan akhirat.
Maha benar Allah dengan segala firman-Nya.
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News