Di awal tahun 2025, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Jajartunggal, Wiyung, Surabaya, berkolaborasi dengan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) Masjid At-Taqwa di Jalan Mastrip 174, menggelar kegiatan ngaji bareng dan berbagi sayur serta telur kepada para jamaah subuh.
Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 23 Januari 2025, bertepatan dengan kajian tematik kuliah subuh.
Ketua PRM Jajartunggal, Rusi Bramasta AS, menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk memberi apresiasi kepada jama’ah yang rutin hadir salat subuh berjamaah sekaligus memotivasi warga lain untuk ikut aktif dalam ibadah subuh di Masjid At-Taqwa.
“Untuk sementara, pembagian sayur dan telur ini dilakukan setiap Jumat keempat, bersamaan dengan kajian tematik kuliah subuh yang diasuh oleh Ustad Ferry Yudi Antonius Saputro, SHI, MPd.I, Ketua Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial (MPKS) Kota Surabaya,” ujar Rusi.
Dalam kajiannya yang bertema “Dahsyatnya Sedekah,” Ferry memberikan pencerahan mengenai keutamaan berbagi.
Ia mengutip sabda Rasulullah dalam hadits yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi, “Sedekah itu dapat memadamkan dosa sebagaimana air memadamkan api.”
Ferry juga mengingatkan pentingnya nilai sedekah dalam Al-Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 271:
“Jika kamu menampakkan sedekah-sedekahmu, maka itu baik. Dan jika kamu menyembunyikannya dan memberikannya kepada orang-orang fakir, maka itu lebih baik bagimu, dan Allah akan menghapus sebagian kesalahan-kesalahanmu.”
Sambil mengajak jama’ah aktif salat subuh berjamaah di Masjid At-Taqwa, Ferry menegaskan bahwa program berbagi ini merupakan langkah nyata kolaborasi antara PRM Jajartunggal dan Masjid At-Taqwa untuk memotivasi masyarakat lebih semangat dalam beribadah.
“Insya Allah, berkahnya akan melimpah bagi kita semua,” ujarnya.
Kajian tematik ini dihadiri oleh sekitar 25 jamaah subuh yang sangat antusias mengikuti kegiatan.
Selain mendapatkan ilmu, mereka merasa terbantu dengan pembagian sayur dan telur gratis.
Daniar WP, S.Pd, Sekretaris PRM Jajartunggal, menambahkan, para jama’ah berharap kegiatan berbagi ini dapat diadakan lebih sering, minimal setiap minggu.
“Mereka juga berkomitmen untuk mengajak tetangga lain agar ikut meramaikan sholat subuh berjama’ah,” katanya.
Semangat jamaah subuh Masjid At-Taqwa menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk menghidupkan kembali aktivitas berbasis keagamaan dengan sentuhan sosial yang bermanfaat bagi umat. (ali shodiqin)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News