Kelola Limbah Rumah Tangga, Gubug Nasyiah Hadirkan Inovasi Minyak Jelantah
Peserta workshop pengolahan limbah PDNA Kota Semarang. foto: ist
UM Surabaya

Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Kota Semarang sukses menggelar kegiatan Gubug Nasyiah di Kelurahan Meteseh, Tembalang, pada Ahad (12/1/2024).

Bekerja sama dengan Program Studi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis (TLM) Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus), acara ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola limbah rumah tangga sekaligus memberikan edukasi kesehatan.

Ketua Pelaksana Gubug Nasyiah, Annisa Nurul, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada para peserta yang hadir.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran ibu-ibu PKK RW 14 Kelurahan Meteseh. Kehadiran ibu-ibu di acara ini menunjukkan semangat untuk belajar dan berkontribusi dalam pengelolaan limbah rumah tangga,” ungkapnya.

Acara yang diikuti oleh 50 peserta dan panitia menghadirkan workshop pengolahan limbah minyak jelantah menjadi lilin aroma terapi.

Menurut Annisa, topik ini dipilih karena masih banyak masyarakat yang menggunakan minyak jelantah berulang kali untuk konsumsi. Hal tersebut, menurutnya, memiliki risiko terhadap kesehatan.

“Kami berharap ibu-ibu dapat mempraktikkan hasil workshop ini di rumah atau melalui bank sampah lingkungan sebagai bentuk pengelolaan limbah rumah tangga yang lebih sehat,” tambahnya.

Selain workshop, acara ini juga diramaikan dengan edukasi kesehatan serta pemeriksaan gratis. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) 2025 yang dilaksanakan oleh mahasiswa Program Studi TLM Unimus.

“Kegiatan ini juga diisi dengan Pasmina, Emina, dan pemeriksaan kesehatan gratis serta edukasi kesehatan dari Program PKMD 2025 yang bermanfaat untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu tentang gaya hidup sehat,” jelas Annisa.

Ketua PKK RW 14 Kelurahan Meteseh, Siti Hendri, menyambut positif pelaksanaan Gubug Nasyiah. Ia menyampaikan apresiasinya atas inisiatif PDNA Kota Semarang yang peduli terhadap pengelolaan limbah rumah tangga dan edukasi kesehatan.

“Acara ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai ibu rumah tangga. Edukasi seperti ini membantu kami untuk lebih bijak dalam mengelola limbah dan menjaga kesehatan keluarga,” ujar Siti.

Annisa juga tidak lupa menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini, termasuk sponsor dan tim mahasiswa dari Unimus.

“Kami sangat menghargai bantuan dan kerja sama semua pihak. Tanpa dukungan ini, acara hari ini tidak akan berjalan lancar,” tuturnya.

Sebagai penutup, Annisa berharap kegiatan seperti ini dapat dilanjutkan dan diperluas cakupannya.

“Kami ingin memberikan kontribusi nyata dalam memberdayakan masyarakat, khususnya ibu rumah tangga, melalui kegiatan edukatif seperti ini. Semoga ke depannya lebih banyak masyarakat yang terlibat,” harapnya.

Tak lupa, panitia juga berterima kasih kepada segenap pihak yang telah membantu suksesnya acara ini, di antaranya PT. Surya Ultima Nasional, Lazismu Kota Semarang, Bank Syariah BPRS Artha Surya Barokah, RS Roemani Muhammadiyah Semarang, Pimpinan Daerah Aisyiyah Kota Semarang dan Unimus. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini