Bukan yang Penting Banyak, Tapi yang Penting Cukup

Bukan yang Penting Banyak, Tapi yang Penting Cukup

*) Oleh: Sigit Subiantoro,
Anggota Majelis Tabligh PDM Kabupaten Kediri

Buat apa pendapatan banyak, gaji besar, tabungan menumpuk, tapi hidupnya nggak pernah cukup?

Buat apa punya pakaian banyak, baju satu almari, sepatu satu rak, tapi nggak ada yang cukup?

Cukup itu bukan pada sedikit atau banyaknya. Tapi pada sikap penerimaannya. Pada kemanfaatannya. Pada syukurnya. Pada berkahnya.

Ayo luaskan rezeki dengan sikap merasa cukup. Syukuri agar keberkahannya melipatgandakan kemanfaatannya.

“Setiap jiwa tidak akan mati, sampai sempurna ajalnya dan dia habiskan semua jatah rezekinya.” (HR Thabrani)

Semoga bermanfaat. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *