Sekretaris PCM Laren, Koordinator Divisi Hisab dan Falak Majelis Tarjih dan Tajdid PDM Lamongan
Shafar merupakan urutan kedua bulan bulan dalam Kalender Hijriah. Dalam bulan Shafar ini ada satu peristiwa yang penting dalam sirah Rasulullah Muhammad saw. dan perkembangan dakwah Islam. Menurut Syekh Shafiyyurrahman al-Mubarakfuri dalam Ar-Rahiq al-Makhtum, Rasulullah Muhammad saw meninggalkan rumah beliau pada malam tanggal 27 Shafar tahun 14 kenabian, yang bertepatan dengan 12/13 September 622 Miladiah. Saat itu belum ada Kalender Hijriah sebagaimana yang kita kenal sekarang ini.
Kapan 1 Shafar 1447 dimulai ?
Dalam literatur ilmu Falak cara mengetahui awal bulan Hijriah beragam. Secara umum diketahui dengan cara hisab dan rukyat. Tulisan berikut mendasarkan pada cara hisab : Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT), yang dirilis oleh Muhammadiyah pada 25 Juni lalu.
Sebagaimana diketahui bahwa KHGT merupakan bagian Keputusan Musyawarah Nasional XXXII Tarjih Muhammadiyah pada tanggal 13–15 Syakban 1445 H bertepatan dengan 23–25 Februari 2024 M di Universitas Muhammadiyah Pekajangan Pekalongan. KHGT sendiri sudah ditanfidzkan oleh PP Muhammadiyah dengan nama Pengembangan Pedoman Hisab Muhammadiyah tentang Kalender Hijriah Global Tunggal.
Di antara yang menjadi bagian penting juga dari KHGT adalah Prinsip, Syarat, dan Parameter, tapi dalam tulisan ini hanya mencantumkan kembali tentang parameter KHGT. Parameter KHGT meliputi:
a. Seluruh kawasan dunia dianggap sebagai satu kesatuan matlak; bulan baru dimulai secara bersamaan di seluruh kawasan.
b. Bulan baru dimulai apabila di bagian bumi mana pun di dunia sebelum pukul 24.00 GMT telah terpenuhi kriteria: elongasi 8° atau lebih dan ketinggian hilal di atas ufuk saat matahari terbenam minimal 5°.
c. Apabila kriteria di atas terpenuhi setelah lewat tengah malam (pukul 24:00 GMT), maka bulan baru tetap dimulai dengan ketentuan berikut:
1) Apabila parameter di atas telah terpenuhi di suatu tempat di mana pun di dunia dan ijtimak di New Zealand terjadi sebelum fajar.
2) Parameter di atas pada butir 1) terjadi di wilayah daratan Benua Amerika.
Untuk bulan Shafar 1447 dalam KHGT yang diterbitkan oleh Suara Muhammadiyah didapatkan data hisab sebagai berikut :
Ijtimak terjadi pada Kamis Pahing, 24 Juli 2025 pukul 19:11:06 UTC (Universal Time Coordinated). Saat ijtimak ini tidak ada tempat yang memenuhi Parameter Kalender Global.
Parameter Kalender Global (PKG)
PKG ini terpenuhi pada hari :
Jum’at Pon, 25 Juli 2025 M pukul 18:57:42 LT (pukul 08:57:42 UTC)
Lintang : 40° 00´ 00ʺ LU
Bujur : 155° 45´ 30ʺ BT
Zona : + 10
Tinggi bulan : + 05° 54´ 37ʺ
Elongasi : 08° 00´ 00ʺ
Kota yang memenuhi PKG antara lain : Manokwari, Papua Barat, Indonesia
Lintang : 00° 52´ 37ʺ LS
Bujur : 134° 05´ 27ʺ BT
Zona: + 9
Terbenam matahari pukul 18:12:27 WIT (09:12:27 UTC)
Tinggi bulan : + 07° 08´ 28ʺ
Elongasi : 08° 06´ 53ʺ
Dari Manokwari ini berarti 1 Shafar 1447 H terjadi pada Sabtu Wage bertepatan dengan 26 Juli 2025 M.
Sementara data hisab di Kalender Islam Global Tunggal Tahun 1447 yang diterbitkan oleh Yayasan Sinar Falakiyah Surabaya didapatkan sebagai berikut :
a. Konjungsi Ekliptika waktu UT : Kamis Pahing, 24 Juli 2025 pukul 19:12 UT (Universal Time),
b. Posisi Matahari saat Konjungsi : 19° 40´ 59ʺ LU dan 106° 07´ 47ʺ BT,
c. Posisi Bulan saat Konjungsi : 23° 20´ 27ʺ LU dan 105° 12´ 40ʺ BT,
d. Fajar New Zealand waktu UT : Kamis Pahing, 24 Juli 2025 pukul 18:00 UT,
e. Konjungsi sebelum Fajar di New Zealand : Tidak Terpenuhi,
f. Kriteria KIGT : Tidak Terpenuhi,
g. Awal Bulan : Sabtu Wage, 26 Juli 2025 M,
h. Umur Hari : 29 Hari. (*)
