Dr. Ahmad Nur Fuad, MA. Resmi Menyandang Gelar Profesor

Prof. Dr. Ahmad Nur Fuad, MA. saat dikukuhkan jadi Guru Besar UINSA. (sct)
www.majelistabligh.id -

Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya kembali mengukuhkan 7 Guru Besar dari berbagai disiplin ilmu, Selasa, (23/12/2025). Pengukuhan ini sekaligus menjadikan UINSA, yang sebelumnya bernama IAIN Sunan Ampel, memiliki 122 Profesor atau Guru Besar.

Ketujuh Guru Besar yang dikukuhkan tersebut adalah:

  1. Dr. Umi Hanifah, M.Pd.I.
  2. Dr. Sanuri, S.Ag., M.Fil.I.
  3. Dr. Drs. Sokhi Huda, M.Ag.
  4. Dr. Hanun Asrohah, M.Ag.
  5. Dr. Ahmad Nur Fuad, MA.
  6. Dr. Amir Maliki Abitolkha, M.Ag.
  7. Dr. Muflihah, S.Ag., MA.

Rektor UINSA, Prof. Akh. Muzakki, M.Ag., Grad.Dip.SEA., M.Phil., Ph.D., menyampaikan bahwa meraih status sebagai Guru Besar tidak hanya sekadar kemuliaan pribadi tapi juga bagi institusi. “Diraihnya jabatan Guru Besar oleh tujuh dosen UIN Sunan Ampel Surabaya pada ujung periode 2025 ini bukan saja patut disyukuri tapi juga harus kemudian ditunaikan untuk kemuliaan banyak pihak,” ujar Prof. Muzakki.

Rektor pun menyampaikan ucapan selamat kepada tujuh guru besar yang telah dikukuhkan. “Selamat atas diraihnya jabatan Guru Besar. Selamat untuk memperkuat jasa dan sekaligus keberkahan akademik bagi UIN Sunan Ampel Surabaya,” tukas Prof. Muzakki.

Dr. Ahmad Nur Fuad, MA. Resmi Menyandang Gelar Profesor

Sementara itu, Prof. Dr. Ahmad Nur Fuad, MA., Dosen Fakultas Adab dan Humaniora dan Humaniora, Program Studi Sejarah Peradaban Islam UIN Sunan Ampel, telah resmi menerima Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Guru Besar Rumpun Ilmu Agama Periode II Tahun 2025. Penyerahan SK tersebut dilaksanakan Senin, 15 Desember 2025, bertempat di Grand Serpong Hotel, Jakarta.

SK Guru Besar tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. KH. Nasaruddin Umar, M.A., dalam acara penyerahan Keputusan Menteri Agama (KMA) Guru Besar yang diselenggarakan secara serentak bagi seluruh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) se-Indonesia.

Pengangkatan Prof. Dr. Ahmad Nur Fuad, M.A. sebagai Guru Besar merupakan bentuk pengakuan negara atas dedikasi, integritas, serta kontribusi akademik yang berkelanjutan dalam pengembangan keilmuan, khususnya di bidang Sejarah Peradaban Islam dan rumpun ilmu agama.

Untuk UIN Sunan Ampel Surabaya, capaian ini diharapkan tidak hanya memperkuat tradisi akademik dan keilmuan di lingkungan UIN Sunan Ampel Surabaya, tetapi juga menjadi inspirasi dan motivasi bagi seluruh dosen dan akademisi, khususnya di Fakultas Adab dan Humaniora, untuk terus meningkatkan kualitas tridarma perguruan tinggi serta kontribusi keilmuan bagi masyarakat dan bangsa.

Ahmad Nur Fuad, yang pernah di Majelis Dikdasmen PW Muhammadiyah Jatim Periode 2010-2015, adalah pengajar di Fakultas Adab IAIN Surabaya sejak tahun 1993. Ia dilahirkan di Lamongan pada tahun 1964. Mengawali pendidikan dasarnya di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Paciran Lamongan (1971-1976), kemudian melanjutkan ke Kulliyyat al- Mu’allimin al-Islamiyah (KMI) Pondok Modern Gontor Ponorogo Jawa Timur (tamat 1983), dan Jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam Fakultas Adab IAIN Sunan Ampel Surabaya (1984-1991).  Gelar Master of Arts diperoleh dari Institute of Islamic Studies McGill University Montreal Canada (1998). Sedangkan gelar Doktor diselesaikan di IAIN Sunan Ampel Surabaya (kini UIN Sunan Ampel). (*/nun)

Tinggalkan Balasan

Search