Liburan Anak Sholeh SDM Limas Bahas Materi Pubertas Putri

Suasana Liburan Anak Sholeh (LIBAS) Kelompok Putri Bersama Ustadzah Luluk Humaidah, M.Pd., (foto: ali shodiqin )
www.majelistabligh.id -

Materi tentang Pendidikan Masa Pubertas Putri, diungkap pada hari kedua Program Liburan Anak Sholeh (LIBAS) SD Muhammadiyah 15 (SDM Limas) Kota Surabaya. Pelaksanaan Libas dengan tema “Membentuk Remaja Berkepribadian Islami” itu, untuk memberikan pendidikan pada para siswa pentingnya menjaga kepribadian Islami dalam pergaulan di masyarakat.

Pada hari kedua ini, khusus pelajar putri dipandu oleh Luluk Humaidah, M.Pd., Wakil Ketua PDA Kota Surabaya. Materi yang disampaikan tentang Pendidikan Masa Pubertas Putri. Ustadzah Luluk,  panggilan akrabnya, memulai materi dengan penjelasan tentang pubertas yang akan dialami oleh remaja putri.

Ia menjelaskan, Pubertas adalah masa perubahan dari anak menuju remaja. Pada masa ini, tubuh anak perempuan mengalami perkembangan fisik dan emosional yang membutuhkan pemahaman yang benar serta bimbingan spiritual. “Islam memberikan pedoman agar remaja putri dapat menjaga diri, kehormatan, dan kesehatan,” kata Ustadzah Luluk.

Pubertas adalah proses biologis pada tubuh seorang anak yang mengarah pada kedewasaan fisik, termasuk berfungsinya sistem reproduksi. Dalam Islam, pubertas terkait dengan baligh, tanda seorang anak mulai dibebani kewajiban syariat. Di antara tanda-tanda Pubertas bagi perempuan adalah:

Perubahan Fisik

  1. Tumbuhnya payudara, tumbuh rambut di ketiak dan kemaluan. Pertumbuhan tinggi badan dengan cepat.
  2. Tubuh mulai berlengkuk
  3. Kulit berminyak dan berjerawat
  4. Datang menstruasi

“Dialah yang membentuk (menciptakan) kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya …” (QS. Ali Imran: 6)

Ayat ini menegaskan bahwa setiap perubahan tubuh adalah ketentuan Allah yang sempurna.

Datang Menstruasi

Adalah proses luruhnya dinding rahim dan keluarnya darah melalui vagina. Terjadi setiap 21–35 hari selama 3–7 hari. Dalam Al Qur’an surat Al Baqarah ayat 222, sebagai berikut: “ Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: ‘Haid itu adalah suatu kotoran.’ Maka jauhilah perempuan (dalam artian hubungan badan) pada waktu haid.”

Demikian pula hadis nabi: “ Sesungguhnya haid itu adalah sesuatu yang Allah tetapkan atas anak perempuan Adam..” (HR. Bukhari)

Ustadzah Luluk menjelaskan bagaimana merawat diri terjadi terjadi menstruasi, yakni dengan menjaga diri secara personal, di antaranya:

  1. Menjaga kebersihan tubuh/mandi rutin
  2. Ganti pembalut 4–6 jam
  3. Membersihkan area intim dengan cara benar
  4. Memakai pakaian dalam yang nyaman dan bersih
  5. Menjaga pola makan sehat
  6. Menjaga Kesehatan mental dan emosi

Hadis tentang Kebersihan: “Kebersihan itu adalah sebagian dari iman .” (HR. Muslim)

Perubahan Emosi dan Sikap Saat Pubertas;

  1. Mengelola Emosi, Pubertas membuat remaja lebih sensitif dan emosional. Islam mengajarkan kontrol diri. Hadis tentang Mengendalikan Emosi: “Orang kuat bukanlah yang menang dalam bergulat, tetapi orang kuat adalah yang mampu menahan amarahnya .”(HR. Bukhari dan Muslim)
  2. Pergaulan dan Penjagaan Kehormatan; menjaga aurat, seorang putri yang sudah baligh wajib menutup aurat. “Katakanlah kepada wanita beriman agar mereka menahan pandangannya dan menjaga kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya.” (QS. An-Nur: 31)

Menjaga batasan dengan lawan jenis;

Islam mengajarkan untuk menjaga diri dari pergaulan bebas. “Tidaklah seorang laki-laki berkhalwat dengan perempuan kecuali syaitan yang menjadi orang ketiganya.” (HR. Tirmidzi)

Pubertas dan Tanggung Jawab dalam Islam, saat baligh;

Ketika sudah haid, seorang putri resmi baligh dan memiliki kewajiban seperti: shalat, puasa, menjaga aurat dan menjaga adab. Rasulullah SAW bersabda: “Pena diangkat dari tiga orang: orang yang sedang tidur sampai ia bangun, anak yang masih kecil sampai ia baligh dan orang yang gila sampai ia berakal ” (HR. Abu Dawud)

Sebagai kesimpulan Ustadzah Luluk menegaskan:  Stop pergaulan bebas, karena itu akan merugikan diri sendiri, keluarga, masyarakat, agama dan negara. Pendidikan pubertas sangat penting untuk membantu remaja putri memahami perubahan tubuh, dan merawat diri dengan baik.

Juga dapat mengelola emosi dan menjaga kehormatan sesuai tuntunan Islam, mempersiapkan diri menjadi muslimah yang sehat, berakhlak, dan bertanggung jawab. Semua perubahan adalah ketetapan Allah untuk memuliakan perempuan dan menyiapkannya sebagai generasi penerus yang kuat. “Kalian adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia ”(QS. Ali Imran 110). (Ali Shodiqin)

Tinggalkan Balasan

Search