Milad Muhammadiyah ke-113, PWM Jatim Hadirkan Keluarga Marsinah

Keluarga ahli waris Marsinah usai pemberian gelar pahlawan nasional (iNews.id/Binti)
www.majelistabligh.id -

Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. dan Menteri Dikdasmen RI Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. dijadwalkan hadir dalam Peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah dan Konsolidasi Organisasi Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim, Sabtu (29/11/2025). Acara yang akan berlangsung di Aula Mas Mansur, Gedung PWM Jatim, Jalan Kertomenanggal IV/1, Surabaya ini juga akan memberikan penghargaan pada keluarga Marsinah, yang secara resmi telah diberikan gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden pada 10 November 2025 lalu.

Marsinah yang lahir pada 10 April 1969 memang layak diberikan penghargaan. Sebab perempuan tegar yang menjadi corong dalam memperjuangkan kesejahteraan buruh itu, tewas pada 8 Mei 1993 usai diculik dan disiksa. Sebelumnya, Marsinah juga telah menerima Penghargaan Yap Thiam Hien pada 1993.

Ketua PWM Jatim Prof. Dr. dr. Sukadiono, MM. menjelaskan, PWM Jatim akan memberikan apresiasi khusus kepada Marsinah yang merupakan alumni SMA Muhammadiyah 1 Nganjuk angkatan 1989. Perjuangannya yang luar biasa bagi kaum buruh pada era 1990-an menjadi inspirasi bagi banyak generasi, terutama warga Muhammadiyah.

“Melalui penghargaan ini, PWM Jatim berharap nilai-nilai keberanian, keteguhan, dan komitmen Marsinah terhadap keadilan dapat terus hidup dan diwariskan kepada generasi muda,” tegasnya.

Penghargaan lain akan diberikan PWM Jatim kepada para finalis CRM Award 2025 sebagai bentuk dukungan terhadap kreativitas dan inovasi amal usaha Muhammadiyah. Selain itu, juga dilakukan penandatanganan Prasasti Balai Diklat PWM Jatim di Prigen oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah.

Sementara itu, dalam rangkaian acara Peringatan Milad ke-113 Muhammadiyah ini, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si. akan bertindak sebagai keynote speech. Sedangkan Menteri Dikdasmen RI Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. akan menyampaikan materi bertema “Memajukan Kesejahteraan Bangsa dalam Perspektif Pendidikan”.

Ketua Panitia, Rudi Utomo, M.Kes., menjelaskan bahwa Milad ke-113 Muhammadiyah ini bukan sekedar ajang peringatan historis, tetapi juga momentum memperkuat manajemen organisasi. “Milad ke-113 ini kami maknai sebagai saat yang tepat untuk memastikan bahwa seluruh struktur Persyarikatan di Jawa Timur bergerak dengan arah yang sama. Karena itu, selain seremoni Milad, kami selenggarakan konsolidasi organisasi yang sangat strategis,” ujarnya.

Acara akan dimulai pukul 08.00 WIB diawali sambutan Ketua PWM Jawa Timur Sukadiono, kemudian dilanjutkan dengan keynote speech oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, serta penandatanganan Prasasti Balai Diklat PWM Jatim di Prigen.

Pada sesi siang, kegiatan berlanjut dengan konsolidasi organisasi PWM Jatim yang mencakup penyampaian hasil konsolidasi nasional Muhammadiyah, penjelasan terkait perpajakan organisasi, pembahasan RAPB PDM, serta isu-isu strategis lain untuk penguatan organisasi.

“Forum konsolidasi ini penting untuk menyamakan visi, meningkatkan profesionalitas administrasi, serta memastikan seluruh jajaran Persyarikatan di Jawa Timur siap menghadapi tantangan ke depan,” lanjut Rudi.

PWM Jatim juga menekankan pentingnya kehadiran peserta. “Kami berharap semua peserta melakukan konfirmasi tepat waktu agar panitia dapat menyiapkan acara secara optimal,” pungkasnya. (*/nun)

 

Tinggalkan Balasan

Search