Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Gamping Kota, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta kembali menggelar pengajian rutin Ahad Pon di Masjid Baitul Faizin, pada Ahad (2/3/2025).
Acara keagamaan yang telah menjadi agenda tetap ini dihadiri oleh sekitar 530 jamaah yang datang dengan penuh antusiasme untuk mengikuti kajian yang mengangkat tema “Istiqomah untuk Menjalani Ibadah Ramadhan.”
Pengajian kali ini menghadirkan narasumber Saijan, S.Ag, M.Si, yang membahas pentingnya mempertahankan konsistensi dalam menjalankan ibadah selama bulan suci Ramadhan.
Dalam ceramahnya, dia menyampaikan kunci untuk menjalani ibadah Ramadan dengan baik adalah dengan membiasakan diri sejak sekarang. “Konsistensi dan niat yang tulus akan membawa keberkahan dalam ibadah kita,” katanya
Ketua PRM Gamping Kota, Hadi Nuryanto, S.Ag, M.Si, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengajian ini tidak hanya menjadi sarana untuk memperdalam pemahaman keagamaan, tetapi juga menjadi wadah bagi umat untuk mempererat ukhuwah Islamiyah.
“Kami berharap pengajian ini tidak hanya memberikan manfaat spiritual, tetapi juga mendukung kesejahteraan jamaah dalam berbagai aspek kehidupan,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa kegiatan ini memiliki dimensi yang lebih luas, yakni sebagai ajang untuk menggerakkan perekonomian jamaah serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan.
“Ketika jamaah semakin kuat dalam ekonomi dan kesehatan, maka mereka akan lebih siap dalam menjalani ibadah dengan optimal,” tambahnya.
Sebagai wujud kepedulian terhadap kesejahteraan sosial dan kesehatan masyarakat, pengajian ini juga dirangkai dengan berbagai kegiatan bermanfaat.
Salah satunya adalah pemeriksaan kesehatan gratis yang diselenggarakan berkat kerja sama dengan RS PKU Muhammadiyah Gamping.
Pemeriksaan kesehatan ini meliputi pengecekan tekanan darah, kadar gula darah, serta konsultasi kesehatan bagi para jamaah yang hadir.
Sutrisno (56), salah seoarang jamaah, mengungkapkan rasa syukurnya. “Alhamdulillah, saya bisa cek kesehatan gratis di sini. Sangat membantu kami yang mungkin jarang sempat periksa ke rumah sakit,” tegasnya.
Selain itu, dalam upaya memberdayakan ekonomi umat, pengajian ini turut menghadirkan bazar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang diikuti oleh para pelaku usaha lokal.
Berbagai produk seperti makanan, minuman, serta kerajinan tangan dijual dengan harga yang terjangkau, sehingga tidak hanya menggerakkan roda perekonomian tetapi juga membantu jamaah mendapatkan kebutuhan mereka dengan mudah.
Siti Rohmah, salah seoarang pedagang, mengungkapkan bahawa bazar ini sangat membantu kami para pedagang kecil. “Selain berjualan, kami juga bisa bersilaturahmi dengan sesama jamaah,” tutur dia.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap jamaah yang kurang mampu, panitia pengajian juga mengadakan pembagian paket sembako serta pemberian santunan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Dengan adanya program sosial ini, diharapkan pengajian Ahad Pon tidak hanya menjadi ajang pencarian ilmu tetapi juga membawa manfaat konkret bagi kesejahteraan jamaah.
“Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan sesama. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan,” kata salah seorang panitia.
Acara pengajian dimulai sejak pukul 07.00 WIB dan berlangsung dengan suasana yang penuh khidmat.
Para jamaah tampak serius menyimak ceramah yang disampaikan oleh narasumber, sementara di luar area masjid, kegiatan sosial seperti bazar dan pemeriksaan kesehatan berjalan dengan lancar.
Keterlibatan masyarakat yang tinggi dalam kegiatan ini menunjukkan bahwa pengajian rutin yang diselenggarakan oleh PRM Gamping Kota telah menjadi bagian penting dalam kehidupan sosial dan spiritual masyarakat setempat.
Dengan komitmen yang kuat, PRM Gamping Kota bertekad untuk terus menyelenggarakan pengajian ini secara rutin sebagai salah satu upaya dalam mempererat ukhuwah Islamiyah serta memberikan dampak nyata bagi masyarakat, baik dalam aspek spiritual, ekonomi, maupun kesehatan.
Harapannya, kegiatan ini dapat terus berkembang dan semakin memberikan manfaat luas bagi seluruh jamaah dan masyarakat sekitar. (sg/fj/tim)
