Bawakan Tari Khas Indonesia, Mahasiswa UMM Juarai Kompetisi di Taiwan
Sekelompok mahasiswa pegiat seni tari dari Fakultas Psikologi kelas Internasional UMM juara kompetisi di Taiwan.
UM Surabaya

Sekelompok mahasiswa pegiat seni tari Fakultas Psikologi kelas Internasional Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengenalkan budaya Indonesia di kancah internasional. Bahkan mereka berhasil meraih juara ke-2 dalam ajang AU’s Got Talent di Asia University, Taiwan pada Kamis (21/12/2023) serta mengalahkan puluhan tim dari Mongolia, India, Taiwan, Vietnam, Eswatini, dan lainnya.

Membersamai perwakilan mahasiswa se-Indonesia lainnya Audlia Safira Narullita, Silvyna Amalia Hidayati, Aida Fithri, dan Aisha Hari Mulyani Putri sebagai perwakilan mahasiswa UMM membawakan berbagai tarian dan lagu khas Indonesia seperti sajojo, manuk dadali, siksik, ampar-ampar pisang, cublak cublak suweng, rasa sayang, saman, kecak, hingga bubuy bulan.

Audilia menjelaskan salah satu alasan timnya membawakan berbagai tari tersebut tidak lain untuk menunjukkan kepada dunia bahwa budaya Indonesia begitu sangat beragam.

“Indonesia dengan negara yang luas nan sangat beragam suku budayanya menjadi motivasi kami beserta tim untuk memperbanyak tari-tari yang beragam dari berbagai daerah di Indonesia. Hal ini tentu diharapkan agar semakin banyak masyarakat internasional yang mengenal budaya Indonesia,” jelasnya.

Ia mengaku persiapan yang dilakukan dalam pementasan ini berlangsung selama 1 bulan penuh dengan waktu latihan pada kurun waktu Senin sampai Jum’at dengan kurun waktu 3-4 jam latihan per hari.

Penutupnya, Audilia berpesan kepada seluruh mahasiswa UMM untuk berani mengembangkan minat dan bakat dan jangan menyia-nyiakan kesempatan yang ada terutama dalam mengenalkan budaya Indonesia di mata dunia.

“Carilah pengalaman sebanyak mungkin karena terdapat banyak hal yang menunggu kita dengan segala keunikannya. tetap berani untuk mencoba banyak hal karena kita tidak akan tahu sampai kita mencobanya. Nikmati dan hadapi serta tak lupa untuk selalu bangga dengan warisan budaya Indonesia,” tandasnya. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini