Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir meminta Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Turki untuk menyusun program strategis terkait dengan dakwah dan tajdid di pergaulan global.
Kehadiran seluruh PCIM di luar negeri menurutnya adalah duta sekaligus organ Muhammadiyah untuk menjangkau pergaulan global.
“Kami berharap PCIM Turki, yang berada di pusaran negara Islam yang maju dan sekarang bangkit sebagai kekuatan baru, hingga punya tempat di Eropa. Maka saya yakin kesempatan untuk berada di Turki dan memimpin PCIM dijadikan untuk memperluas relasi dengan berbagai organisasi, baik yang lokal dan juga organisasi di skala global,” katanya saat menyampaikan amanat pada Musyawarah Cabang (Musycab) PCIM Turki pada Sabtu (30/12/2023) secara daring.
PCIM saat ini sudah tersebar di 30 negara, menjadi catatan yang membanggakan dan diharapkan menjadi representasi Muhammadiyah di negara masing-masing, serta ranah global. Kehadiran tidak sekadar membangun relasi melainkan membawa misi dakwah dan tajdid – menyebarkan Risalah Islam Berkemajuan di ranah global.
Kepada kader, anggota, dan pimpinan di PCIM, Haedar berharap mereka menempa diri sehingga memiliki berbagai keunggulan di berbagai aspek kehidupan. Dalam pergaulan global, kader diharapkan memiliki karakter dasar sebagai mukmin, dan berakhlak mulia.
“Tetapi juga menguasai ilmu yang meluas dan mendalam, sesuai bidang masing-masing, dan syukur mampu mengintegrasikan ilmu yang saudara miliki dengan ilmu-ilmu keislaman,” harap Haedar Nashir.
Penguasaan ilmu yang integratif itu diharapkan menjadi bekal untuk menyambut masa depan, sebab masa depan adalah arena bagi mereka yang punya keunggulan. Lebih-lebih dalam menghadapi Artificial Intelligence, manusia diharapkan memiliki keunggulan dengan produk manusia apapun itu.
Sebagaimana disebutkan QS. Al Mujadalah ayat 11, bahwa derajat orang beriman dan sekaligus berilmu lebih baik. Maka seluruh insan yang ada di Persyarikatan Muhammadiyah diharapkan untuk mengembangkan diri, sesuai dengan pernyataan dalam Al Qur’an. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
