Inovasi terbaru dalam dunia keamanan sepeda motor telah hadir melalui Weiler Smart Security Alarm. Alat keamanan ini tidak hanya menawarkan konsep dasar yang canggih seperti mengontrol motor menggunakan handphone. Namun juga menyulap motor yang masih menggunakan kunci konvensional menjadi motor yang menggunakan teknologi remote alias keyless. Bahkan inovasi ini dapat meningkatkan tingkat keamanan pengendara.
Tim pengembang Weiler merupakan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember (Unmuh Jember), yakni Tryo Brillyan Nugraha (Semester 9, Teknik Sipil) sebagai Hardware Engineer & Programmer, Daga Adza Ramdhani (Semester 9, Teknik Sipil) sebagai Data Analis & Produk Desainer, dan Abidah Wafiyah R.A (Semester 7, Teknik Informatika) sebagai Marketing & Produk Manajemen.
Konsep dasar Weiler mencakup fitur Register to Go, di mana pengguna harus melakukan verifikasi dengan menekan tombol unlock sebelum menyalakan kendaraan. Hal ini memastikan bahwa hanya pemilik sah yang memiliki akses. Selain itu, Register on Area memungkinkan verifikasi mandiri jika remote berada dalam jarak 5 meter, meningkatkan keamanan tanpa mengurangi efisiensi.
“Keunggulan utama Weiler terletak pada fitur Auto Lock, yang secara otomatis mengunci akses setiap 10 detik setelah pengguna mematikan motor. Fitur ini memberikan perlindungan ekstra terhadap potensi kriminalitas seperti pembegalan atau perampasan motor,” kata Abidah Wafiyah RA, dibenarkan rekan rekannya.
Dengan dipasang modul Weiler pada motor, lanjut Abidah, pengguna dapat mengontrol motor seperti menyalakan motor, mengunci motor, membuka kunci motor, dan menyalakan lampu hazard melalui perangkat elektronik seperti handphone, laptop bahkan dengan remote bawaan Weiler.
Dalam mendeteksi potensi ancaman, Weiler dilengkapi dengan sensor getaran yang memiliki sensitivitas tinggi. Sensor ini dapat mendeteksi getaran abnormal, seperti ketika stang terkunci pada kasus pencurian. Alarm aktif dan kendaraan tidak dapat dinyalakan, memberikan perlindungan maksimal.
“Proses instalasi Weiler dapat dilakukan dengan cepat, terutama pada kendaraan manual. Quick clam mempermudah pemasangan tanpa merusak kabel original kendaraan. Layanan pemasangan gratis juga tersedia di bengkel-bengkel mitra Weiler, memastikan pemasangan yang professional,” tambah Tryo Brillyan Nugraha.
Dirinya juga menjelaskan meskipun belum dilengkapi GPS, Weiler memiliki rencana untuk melibatkan fitur pelacakan pada versi selanjutnya. Pengguna dapat mengakses virtual remote melalui internet, memungkinkan akses mudah tanpa batasan sistem operasi.
Weiler juga memiliki rencana untuk berkolaborasi dengan pihak terkait, seperti pihak keamanan dan pemerintah, untuk meningkatkan efektivitas dalam memerangi kejahatan sepeda motor. Rencana pengembangan fitur tambahan juga terus dipertimbangkan, sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pasar.
Ditambahkannya, proses pengembangan Weiler melibatkan tiga bulan tahap riset dan lebih dari delapan bulan uji coba pada sepeda motor. Respon positif dari masyarakat selama tahap pengujian menunjukkan bahwa Weiler memiliki potensi besar.
“Kami berharap ke depannya adalah memberikan manfaat bagi masyarakat, meningkatkan kesadaran akan pentingnya sistem keamanan dan mengurangi tindakan kriminal pencurian sepeda motor,” ujarnya. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News