Gerakan Muhammadiyah Mengglobal, Bantu Bangun Sumur di Sudan
Gerakan Muhammadiyah Mengglobal, Bantu Bangun Sumur di Sudan.
UM Surabaya

Muhammadiyah saat ini sudah menjadi gerakan global. Gerakan filantropinya telah berhasil menjangkau kawasan-kawasan yang membutuhkan di negara lain.

Demikian disampaikan oleh Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Anwar Abbas, Ahad (18/2/2024) di acara Tabligh Akbar dan Peresmian Masjid Pondok Pesantren Modern Zam-Zam Muhammadiyah, Cilongok, Banyumas.

Secara singkat Anwar Abbas menyinggung peran yang dilakukan oleh Lazismu dalam membangun masjid di Distrik Mwema, Uganda, Afrika Timur. Muhammadiyah berhasil menyulap masjid di sana yang berdinding tanah, beralas tikar, bertiang kayu bekas, dan beratap daun pisang.

Perlu diketahui, Republik Uganda memiliki populasi penduduk muslim sebesar 13,7 persen pada tahun 2014. Hubungan bilateral antara Indonesia dengan Uganda sudah terjalin sejak tahun 1982.

Selain di Uganda, sebenarnya masih banyak negara-negara yang merasakan bantuan dari Muhammadiyah, seperti Sudan. Melalui Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Sudan melaksanakan program kerja pengadaan sumur.

Anwar Abbas menjelaskan, sumur-sumur yang dibangun oleh PCIM Sudan diperuntukkan seluas-luasnya untuk masyarakat yang membutuhkan. Program ini relevan dengan kebutuhan masyarakat Sudan, yang membutuhkan air.

“Salah satu program PCIM Sudan itu membuat sumur-sumur bagi rakyat Sudan yang kesulitan mencari dan mendapatkan air, dan itu sudah berjalan,” kata Anwar Abbas.

Pengeboran sumur di Sudan sudah dilakukan di antaranya berada di Desa Umkatti, Omdurman, Sudan. Pengeboran ini melibatkan perusahaan Alain Fibreglass Factory dan diperkirakan memakan waktu 3 hingga 4 hari pelaksanaan. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini