Mereka yang Boleh Tidak Berpuasa saat Ramadan, Siapa Saja?

Islam adalah agama yang mudah dan memudahkan, tidak perlu dipersulit apalagi dimudah-mudahkan.

Sehingga dalam mewajibkan ibadah, Islam cenderung fleksibel dalam memberikan hukum dan keringanan bagi para pemeluknya, terlebih di beberapa kondisi yang sulit.

Ada beberapa golongan orang yang diperbolehkan tidak puasa karena kondisi mereka di bulan Ramadan, yaitu:

Pertama, Anak Belum Usia Baligh

Anak-anak yang belum mencapai usia baligh, baik karena belum keluar air mani bagi anak laki-laki atau mengalami haid bagi anak perempuan, atau yang belum mencapai usia remaja pada umumnya diperbolehkan tidak puasa, kecuali sebagai sarana untuk mengenalkan dan melatih mereka untuk berpuasa.

Kedua, Orang Sakit

Orang-orang yang sedang diuji dengan sakit, dan tidak mampu untuk berpuasa, terlebih jika disarankan oleh dokter agar membatalkan puasa, maka boleh tidak berpuasa. Tentu dengan menggantinya di luar Ramadhan.

Ketiga, Orang Berusia Lanjut

Golongan ini adalah mereka yang berusia lanjut dan kondisi fisik sudah terlalu lemah untuk berpuasa.

Sehingga jika dipaksakan untuk berpuasa, justru akan menambah risiko gangguan kesehatan dan membahayakan. Di luar Ramadan, golongan ini diharuskan tetap membayar fidyah.

Keempat, Orang Tidak Berakal Sehat

Salah satu syarat puasa adalah berakal sehat, maka orang yang hilang akal sehat karena dalam gangguan jiwa diperbolehkan untuk tidak berpuasa.

Kelima, Orang Ketika Safar

Safar atau bepergian jauh membutuhkan energi dan konsentrasi penuh. Berpuasa dalam kondisi seperti ini akan membahayakan dirinya dan orang yang bersamanya.

Orang yang sedang safar seperti mudik, bekerja sebagai supir di bulan Ramadan boleh tidak berpuasa dan perlu mengganti di hari lain di luar bulan Ramadan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini