Media afiliasi Muhammadiyah (afiliasimu) mengalami pertumbuhan cukup signifikan. Tahun 2022, jumlah media afiliasimu di Indonesia sebanyak 60-an, sekarang sudah mencapai 120-an.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua III Majelis Pustaka dan Informasi (MPI) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Roni Tabroni MSi di sela acara Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Angkatan IX Jawa Timur di Aula Mas Mansur Kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim, Sabtu (2/3/2024).
“Saya tidak ingat persis jumlahnya. Rapat terakhir sekitar 120-an media afiliasimu se-Indonesia,” ungkapnya.
Dia lalu mengungkapkan, MPI PP sudah merencanakan kegiatan Jambore Media Afiliasimu Kedua. Kegiatan jambore pertama telah dilaksanakan pada Juli 2022.
“Insya Allah kita akan adakan jambore lagi yang kedua di UMS (Universitas Muhammadiyah Surakarta) pada April nanti,” ujar Roni.
Dalam sambutan pembukaan, Roni juga membeberkan pengamatannya, jika ada tiga klaster media di Muhammadiyah. Klaster pertama, media official Muhammadiyah. Seperti Suara Muhammadiyah, TVMu, Muhammadiyah.or.id, dan lainnya.
Baca juga: Media Muhammadiyah Harus Profesional, Tak Bisa Lagi Hanya Bermodal Keikhlasan
Klaster kedua, media afiliasi Muhammadiyah yang dari tahun ke tahun, bahkan dari hari ke hari, jumlahnya terus bertambah.
“Ketiga, kader Muhammadiyah yang kerja di media umum di luar media official dan media afiliasi Muhammadiyah,” terang dosen Universitas Muhammadiyah Bandung.
Kata dia, keberadaan media itu saya kira benar-benar penting untuk mendorong intensitas dan akselerasi dakwah Muhammadiyah, khususnya di dunia digital.
Roni lalu menyampaikan apresiasi positif kepada PWM Jatim yang paling awal mengadakan UKW. Di mana, dalam kegiatan ini diikuti 27 wartawan media afiliasimu di Jatim.
“Semoga langkah yang dilakukan PWM Jatim ini bisa menginspirasi pwm yang lain,” sebut Roni.
“UKW yang diadakan di Kantor PWM Jatim ini, timpal dia, juga bisa disebut sebagai tradisi menjadi. Karena biasanya, UKW diadakan di kampus.
Baca juga: 27 Wartawan Media Muhammadiyah Jawa Timur Ikuti Uji Kompetensi
Menurut Roni, UKW sangat penting bagi wartawan media afiliasimu. Karena kalau mereka sudah mendapatkan sertifikat kompetensi dari Dewan Pers, banyak keuntungan yang didapat.
Untuk diketahui, di antara keuntungan mengikuti uji kompetensi adalah membuktikan kemampuannya secara profesional dalam bidang jurnalistik, memberikan standar yang jelas tentang keterampilan dan pengetahuan, serta membuka pintu untuk kesempatan karier yang lebih baik.
Roni menambahkan, selain UKW pihaknya juga mendorong media afiliasimu segera punya badan hukum. Hal ini diperlukan agar media afiliasimu bisa dikelola secara profesional.
“Kami siap melakukan pendampingan supaya media afiliasi agar bisa berbadan hukum,” pungkas Roni. (wh)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News