UM Surabaya

Populasi 40.000 ekor, per hari menghasilkan telur 32.000 butir, atau sekitar 2 ton. Dengan harga pakan rp. 8.000/kg maka estimasi HPP (Harga Pokok Produksi) per kg sebesar rp 26.500.

Info group pinsar nasional, di Jabodetabek harga loko kandang per kg Rp 29.000, sehingga hitungan kasar diperoleh laba bersih Rp 2.500 per kg atau Rp 5.000.000 per hari jika harga stabil maka dalam sebulan terkumpul laba bersih Rp. 150.000.000 (Seratus Lima Puluh Juta).

Keuangan, pembukuan dan pajak dikelola LazisMu, dimonitor ketua LPCRPM PPM dan diawasi PP Muhammadiyah.

Saya fokus pada produktivitas ayam, efisiensi biaya produksi, purchasing sarana produksi dan strategi marketing telur dan hasil lain sehingga saya sebagai dokter hewan bisa bekerja lebih profesional untuk kebutuhan Nasional.

Dengan populasi 40.000 ekor Insya Allah SWT cukup untuk membantu operasional masjid, biaya pendidikan pondok pesantren, meningkatkan kesehatan dan gizi para santri, kesehatan masyarakat, mendukung ketahanan pangan, mengatasi stunting dan sebagai motor penggerak untuk pengembangan cabang ranting Muhammadiyah di kabupaten ini.

Selesai dari gudang telur saya ingin melanjutkan pemeriksaan ayam. Untuk memasuki area kandang tempat pemeliharaan ayam atau Area 3 yang sering disebut juga sebagai zona Hijau, maka saya harus melepas baju celana, kaus dan celana dalam menyimpan di loker dan mandi keramas di ruang shower yang tersedia pada area perbatasan Zona Kuning dan Zona Hijau.

Setelah bersih dan menggunakan baju khusus yang tersedia di ruang ganti, saya memasuki area 3 atau Zona Hijau. Kandang ayam petelur tipe cages milik persyarikatan Muhammadiyah memiliki desain simple dan rapi. Cages terpasang di rak dengan ketinggian 2 meter, agar kotoran di kolong kandang, mudah dibersihkan.

Di sekeliling kandang tersedia selokan sebagai saluran drainase, menampung curahan air hujan dan air permukaan tanah agar tidak masuk kolong kandang, sehingga kondisi kotoran di dalam kolong kandang terjaga tetap kering.

Setiap cages berisi 2 ekor ayam, makan menggunakan talang pakan khusus terbuat ari bahan PVC dan disediakan air minum bersih dengan Niple Drinking System.

Pada bagian atas disetiap lorong kendang terpasang kipas blower,saya pilih kipas bekas blower AC karena suaranya halus, awet, dan harganya murah sekitar 175 ribu per buahnya, saya beli di tukang AC bekas didekat tempat tinggal saya di Pamulang.

Sambil meratakan pakan saya memperhatikan bagaimana respon ayam, ini cara saya Pemeriksaan Umum pada populasi ayam dikandang dalam jumlah puluhan ribu agar dengan cepat bisa memastikan bagaimana kondisi kesehatan ayam.

Jika setelah pakan diratakan, mereka bergerak menuju tempat pakan dan makan serempak, artinya populasi ayam tersebut sehat. Jika ada ayam yang tidak kompak, lesu dan tidak mau makan, artinya individu ayam tersebut menderita sakit, dan harus saya tandai untuk di-culling, atau dipindahkan ke cages khusus untuk treatment atau harus di afkir tergantung kondisinya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini