*) Oleh: dr. Tjatur Prijambodo, M.Kes,
Direktur RSA Fatimah Tulangan
Secara arti bahasa, puasa adalah menahan diri dari segala sesuatu atau menahan diri untuk tidak melakukan sesuatu dalam kurun waktu tertentu.
Dan yang disebut puasa secara syar’i adalah menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri dari subuh sampai maghrib dan niat karena Allah.
Puasa merupakan salah satu hal yang dilakukan untuk memenuhi kewajiban agama. Puasa pasti memiliki manfaat kesehatan.
Selain kelebihannya, puasa pun dapat menyebabkan penyakit pada orang tertentu dan mengganggu kenyamanan kita saat menjalankan ibadah puasa.
Untuk mempersiapkan puasa yang sehat, hal terpenting yang harus diperhatikan adalah mengatur menu saat sahur dan berbuka, karena di saat itulah tubuh akan mendapatkan asupan untuk mencukupi kebutuhan kalorinya.
Beberapa keluhan yang sering kali menyertai puasa adalah:
1. Mual dan muntah, biasanya terjadi pada hari-hari pertama puasa. Biasanya gejala ini akan hilang sendiri jika puasa diteruskan.
Mual dan muntah yang terjadi pada awal puasa tidaklah berbahaya. Untuk mengatasinya, selalu makan saat sahur, banyak minum air pada malam hari dan sahur, hindari makanan yang pedas dan asam, dan hindari minum es.
2. Sembelit (Kontipasi) atau susah buang air besar. Sembelit bisa menyebabkan rasa nyeri di anus, gangguan pencernaan yang membuat perut terasa kembung dan ambeien (haemorroids).
Kondisi ini normal saat kita berpuasa karena tubuh banyak menyaring makanan, kurang minum (cairan) dan kurang konsumsi serat.