Pembuktian Profetik Kepastian Hari Pertemuan dengan Allah
UM Surabaya

*) Oleh: Dr. Slamet Muliono Redjosari

Alquran mengabarkan bahwa pembuktian hari pertemuan dengan Allah pasti datang. Berita profetik ini mendorong orang beriman berlomba-lomba berbuat baik.

Namun bagi orang yang menolak hari pertemuan itu justru membiarkan dirinya berbuat maksiat secara bebas.

Kepastian Hari Pertemuan

Pertemuan dengan Allah mendorong orang beriman sebagai berita gembira sekaligus dorongan berbuat baik. Hal ini ditegaskan Allah sebagaimana firman-Nya :

مَنْ كَا نَ يَرْجُوْا لِقَآءَ اللّٰهِ فَاِ نَّ اَجَلَ اللّٰهِ لَاٰ تٍ ۗ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ

“Barang siapa mengharap pertemuan dengan Allah, maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah pasti datang. Dan Dia Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui.” (QS. Al-‘Ankabut : 5)

Oleh karena itu, mereka yang yakin adanya hari pertemuan dengan Allah akan memproduksi amalan-amalan besar.

Allah memberi contoh seorang anak yang berani menolak perintah orang tua untuk mempersekutukan Allah.

Bagi anak itu, perjuangan untuk berpegang teguh dan mempertahankan iman dipenuhi dengan berbagai rintangan.

Betapa tidak, dia harus teguh bertauhid sementara orang yang pernah membenarkan dan mendidiknya justru memerintahkan menyembah kepada selain Allah.

Semua perjuangan itu dicatat Allah dengan detail dan akan ditunjukkan sebagai berita gembira dan membanggakan dirinya saat hari pertemuan dengan Allah. Al-Qur’an menarasikan hal iti sebagaimana firman-Nya :

وَوَصَّيْنَا الْاِ نْسَا نَ بِوَا? ?لِدَيْهِ حُسْنًا ۗ وَاِ نْ جَاهَدٰكَ لِتُشْرِكَ بِيْ مَا ?لَـيْسَ لَـكَ بِهٖ عِلْمٌ فَلَا .تُطِعْهُمَا ۗ اِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَاُ نَبِّئُكُمْ بِمَا ?كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ

“Dan Kami wajibkan kepada manusia agar (berbuat) kebaikan kepada kedua orang tuanya. Dan jika keduanya memaksamu untuk menyekutukan Aku dengan sesuatu yang engkau tidak mempunyai ilmu tentang itu, maka janganlah engkau patuhi keduanya. Hanya kepada-Ku tempat kembalimu, dan akan Aku beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” (QS. Al-‘Ankabut : 8)

Allah men-support orang yang berjuang menegakkan nilai-nilai tauhid dengan berita gembira saat bertemu dengan tuhannya. Tak ada satu peristiwa pun yang akan terlewati catatan Allah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini