*) Oleh: Ferry Is Mirza DM
Karena bulan Ramadan adalah bulan yang paling mulia, dan semakin mulia waktunya, maka amal kebaikan yang dilakukan di dalamnya akan semakin besar pahalanya.
Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam telah memberikan contoh agar kita paling dermawan di bulan ini.
Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhumaa mengatakan:
“Dahulu Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam adalah orang yang paling dermawan, dan beliau paling dermawan ketika bulan Ramadan. Sungguh Rasulallah shallallahu ‘alaihi wasallam- ketika itu lebih dermawan dengan hartanya melebihi angin yang berhembus kencang.” (HR. Bukhari: 6, dan Muslim: 2308)
Karena puasa mengajarkan kita untuk peduli kepada saudara kita sesama muslim, sebagaimana disabdakan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam:
“Barangsiapa memberi makanan berbuka kepada orang yang puasa, maka baginya pahala orang yang puasa tersebut, tanpa mengurangi pahala dia sedikit pun.” [HR. Attirmidzi: 807, disahihkah Al-Albani].
Semangatlah bersedekah Anda di bulan ini dengan mengingat bahwa nanti di hari kiamat, setiap orang akan berada di bawah naungan sedekahnya. [HR. Ahmad: 17333, sahih].
Siapa yang banyak bersedekah, maka naungan yang dia miliki pun semakin besar.
Ingatlah, bahwa pada hari itu, banyak manusia yang tenggelam dengan keringatnya sendiri, sesuai banyaknya dosa yang ia perbuat.
Saat itu matahari dijadikan sangat dekat dengan manusia, sehingga keberadaan naungan sedekah ini sangat penting sekali bagi kita.
Kita juga hendaknya ingat, bahwa di antara tujuh golongan yang mendapatkan naungan istimewa dari Allah adalah:
“Orang yang melakukan sedekah, lalu dia menyembunyikannya, sampai-sampai tangan kirinya tidak tahu apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya..” (HR. Bukhari: 1423, dan Muslim: 1031). (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News