UM Surabaya

Persoalannya bukanlah dari mana Anda atau dari apa Anda diciptakan. Yang penting bahwa Adam pada saat itu adalah wakil Allah yang bakal Allah tempatkan di bumi untuk menjalankan perintah Allah dan menegakkan perdamaian dan keadilan.

Allah ingin Adam ada di bumi. Karenanya, Adam berada dalam posisi terhormat. Iblis, dengan tidak mematuhi perintah Allah, sudah keluar jalur dan inilah mengapa dia diusir.

Tapi sekarang pertanyaannya adalah mengapa dia tidak menurut saja? Al-Qur’an menyebutnya sebagai kesombongan. Al-Qur’an mengatakan bahwa kesombongan tidak pantas ditunjukkan di sini.

Kesombongan yang kita fahami adalah dosa primordial dan itu adalah sesuatu yang harus selalu kita waspadai.

Sebuah hadis mengatakan bahwa Allah berfirman: “Kesombongan adalah jubah-Ku.” Kesombongan hanya berhak dikenakan oleh Allah, bukan untuk dipakai orang lain, menjadi sok dan bermegah-megahan di depan orang lain.

Sebaliknya, kita harus tetap rendah hati dan memberikan kemuliaan dan hormat kepada Allah. (*)

*) Artikel ini tayang di suaramuhammadiyah.id

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini