Memang, kalau dilihat dari segi prosentase kelihatannya sangat sedikit. Dari 100 nikmat yang dimiliki Allah, hanya 1 nikmat yang diperuntukkan-Nya bagi makhluk di dunia ini. Sementara yang 99 nikmat lainnya, Allah persiapkan untuk makhluk-Nya yang hidup di akhirat kelak.
Sepertinya ini tidak sebanding. Memang kalau dilihat dari segi pembagiannya jelas tidak seimbang. Namun, kalau kita lihat dan rasakan dari segi nilainya, tentu tidak dapat kita bayangkan betapa besarnya.
Walaupun nikmat yang diturunkan Allah ke dunia ini hanya 1 persen saja, akan tetapi bagi ukuran kita, atau bagi ukuran duniawi, sudah merupakan nikmat yang sangat banyak.
Sebab, dari satu sumber nikmat inilah terpancar nikmat-nikmat lainnya yang beraneka ragam jenis dan macamnya dan sangat banyak jumlahnya. Sehingga wajar jika tak seorang pun di antara kita yang mampu untuk menghitungnya.
Ma’asyiral Muslimin Sidang Jum’at yang berbahagia
Kendatipun nikmat Allah itu sangat banyak, namun para ulama sepakat untuk mengelompokkannya ke dalam tiga kelompok besar. Kelompok besar yang pertama adalah nikmat hidup dan kehidupan.
Nikmat ini diberikan oleh Allah SWT kepada seluruh makhluk-Nya tanpa terkecuali. Tidak saja kepada manusia, tetapi binatang dan tumbuh-tumbuhan pun juga diberikan nikmat ini. Bahkan kepada malaikat dan jin, termasuk durjana iblis dan setan, semuanya diberikan nikmat hidup dan kehidupan oleh Allah SWT.
Muslimin rahimakumullah
Tahukah kita, bahwa yang menyebabkan kita bisa hidup di permukaan bumi ini, dikarenakan bumi ini berputar. Dalam satu kali putaran memakan waktu 24 jam atau satu hari.
Bagi belahan bumi yang menghadap matahari, maka di sana terjadi siang. Sebaliknya, bagi belahan bumi yang membelakangi matahari, maka di sana terjadi malam.
Demikian seterusnya silih berganti, hingga hari Kiamat nanti. Dengan berputarnya bumi, maka terjadilah siang dan malam. Di sinilah sebenarnya rahasia kehidupan kita.
Dengan perputaran bumi inilah kita bisa hidup di permukaan bumi ini. Coba kalau kita bayangkan, bagaimana dan apa yang terjadi jika sekiranya bumi kita ini tidak berputar?