Apa alasannya kenapa sampai Islam lebih perhatian pada pendidikan anak perempuan? Ada beberapa alasan di sini:
1. Karena ada sebagian orang yang kurang suka dengan anak perempuan seperti pada masa jahiliah sebelum Islam.
Itulah mengapa sampai disebut dalam hadis yang dikaji ini, anak wanita itu adalah ujian karena umumnya banyak yang tidak suka.
Sebagaimana diterangkan pula mengenai keadaan orang musyrik. Allah Ta’ala berfirman,
وَإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُمْ بِالْأُنْثَى ظَلَّ وَجْهُهُ مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ
“Dan apabila seseorang dari mereka diberi kabar dengan (kelahiran) anak perempuan, hitamlah (merah padamlah) mukanya, dan dia sangat marah.” (QS. An-Nahl: 58).
2. Nafkah yang diberikan pada perempuan lebih banyak.
3. Mendidik anak perempuan lebih susah.
4. Pendidikan yang baik pada anak perempuan akan membuat mereka mewariskan didikan tersebut pada anak-anaknya nanti dan wanita itulah yang bertindak sebagai pendidik di rumah.
Juga dijanjikan dalam hadis bahwa siapa yang mendidik anak perempuannya dengan baik maka ia akan dibentengi dari siksa neraka dan dijanjikan masuk surga.
Dalam hadis lainnya, dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ عَالَ جَارِيَتَيْنِ حَتَّى تَبْلُغَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَنَا وَهُوَ (وَضَمَّ أَصَابِعَهُ)
“Siapa yang mendidik dua anak perempuan hingga ia dewasa, maka ia akan datang pada hari kiamat dalam keadaan aku dan dia ….” Lantas Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mendekatkan jari jemarinya. (HR. Muslim, no. 2631).
Artinya, begitu dekat dengan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News