Dengan kata lain, perintah untuk berbuat baik dan larangan berbuat kemunkaran langsung ditolak, ketika hati manusia condong kepada kenikmatan dunia.
Manusia yang sudah merasakan fasilitas duniawi, makan dan minum enak, jabatan tinggi, uang banyak, dan fasilitas melimpah maka akan lamban untuk merespons kenikmatan akhirat yang sifatnya abstrak dan tidak bisa dirasakan secara langsung. (*)
Surabaya, 4 Mei 2024
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News