Ketua Pimpinan Pusat ( PP ) Muhammadiyah, Dr Anwar Abbas bersama Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Republik Indonesia Jenderal (Purn) Moeldoko, Senin 13/5/2024 melakukan kunjungan dan peninjauan serta melakukan simulasi pemasangan alat sadap karet.
Kali ini alat sadap dari Mercu Biotech Malaysia berupa Micro Typing System (MTS) di perkebunan binaan Muhammadiyah kebun karet Opal Nenemo Panaragan Jaya Utama, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) Lampung.
Kunjungan ini dilakukan setelah sebelumnya Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Lampung telah melakukan penandatanganan kerja sama dengan Mercu Biotech Malaysia dan dilakukan uji coba penerapannya di perkebunan karet binaan Muhammadiyah Tubaba.
Dalam sambutannya, Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas berharap tekhnologi sadap yang dibawa oleh Mercu ini mampu memperbaiki tingkat kesejahteraan masyarakat petani.
“Muhammadiyah akan terus melakukan upaya yang positif dalam segala hal baik itu di sektor pendidikan, kesehatan maupun pertanian. Dan apa yang Muhammadiyah lakukan bersama Mercu Biotech ini merupakan komitmen nyata Muhammadiyah dalam pendampingan petani,” ujar nya.
Sementara itu Kepala Staff Kepresidenan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko secara lantang mendukung penuh tekhnologi ini dan meyakini kerja sama Muhammadiyah dan Mercu Biotech ini akan membawa manfaat bagi para petani karet serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat petani.
Turut hadir pada kesempatan tersebut pengurus Pimpinan Muhammadiyah Provinsi Lampung, Ketua Muhammadiyah Tulang Bawang Barat, H. Susilo Aris Nugroho, S.Th.I.,S.IP beserta jajaraan Pleno, LPUMKM PP Muhammadiyah Horo Wahyudi, CEO Mercu Biotech Dato Sri Ahmad Sukimi beserta rombongan dari Brunei, Direktur Operasional Mercu, Dato’ Izaham Mohd Kasim, Md Nazli bin Md Nawi.
Tampak Penjabat Bupati Tulang Bawang Barat diwakili oleh Sekdakab Tulang Bawang Barat Ir. Novriwan Jaya, SP, Ketua HKTI Lampung Ir.H.Umar Ahmad.,S.P., Dandim 0412/LU, Letkol Inf Hery Eko Prabowo, Kapolres Tulang Bawang Barat, AKBP Ndaru Istimawan, S.IK, Kajari Tulang Bawang Barat, Sri Hariyanto, SH.,MH, Kepala Dinas Perkebunan Prov. Lampung Ir. Yuliastuti dan Kepala Dinas Perikanan Prov. Lampung Ir. Liza Derni, serta tokoh masyarakat dan 400 petani.
Mendampingi Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Provinsi Lampung, H. Sudarman, M.Ag, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Tubaba H. Susilo Aris Nugroho menyampaikan bahwa metode sadap MTS ini merupakan upaya peningkatan hasil getah sadap karet minimal sebanyak 3 kali lipat dari pendapatan hasil sebelumnya.
“Dengan alat ini tidak lagi menggunakan pisau sadap karet melainkan dengan cara tusuk dan diyakini aman bagi pohon karet dan dikerjakan sebanyak dua kali dalam satu minggu,” papar Susilo Aris Nugroho. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News