Jangan biar setan merasuki diri kita dengan bisikan, “Kamu sudah terlanjur jelek, dosamu menumpuk, Allah takkan mengampuni dosamu.”
Enyahkan bisikan setan tersebut. Sungguh Allah selalu setia menanti tobat para hambanya siang dan malam tanpa henti.
Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ يَبْسُطُ يَدَهُ بِاللَّيْلِ لِيَتُوبَ مُسِىءُ النَّهَارِ وَيَبْسُطُ يَدَهُ بِالنَّهَارِ لِيَتُوبَ مُسِىءُ اللَّيْلِ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ مِنْ مَغْرِبِهَا
“Sesungguhnya Allah -‘azza wa jalla- membentangkan tangan-Nya pada malam hari untuk menerima taubat dari yang berbuat dosa di siang hari. Dia pun membentangkan tangan-Nya pada siang hari untuk menerima taubat dari yang berbuat dosa di malam hari. Taubat terus diterima sampai matahari terbit dari arah tenggelamnya (arah barat).” (HR. Muslim no. 2759).
Lukman Hakim menasihati anaknya, “Wahai Anakku, jangan menunda-nunda taubat, karena sesungguhnya kematian itu datang tiba-tiba.”
Semoga penyesalan kita hari berbuah ampunan dan rahmat dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Amin. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News