UM Surabaya

Semakna dengan apa yang disebutkan oleh firman-Nya dalam ayat yang lain, yaitu:

{إِنَّ الْمُجْرِمِينَ فِي عَذَابِ جَهَنَّمَ خَالِدُونَ لَا يُفَتَّرُ عَنْهُمْ وَهُمْ فِيهِ مُبْلِسُونَ}

“Sesungguhnya orang-orang yang berdosa kekal di dalam azab neraka Jahannam. Tidak diringankan azab itu dari mereka dan mereka di dalamnya berputus asa. (Az-Zukhruf: 74-75)

{كُلَّمَا خَبَتْ زِدْنَاهُمْ سَعِيرًا}

“Tiap-tiap kali nyala api Jahanam itu akan padam, Kami tambah lagi bagi mereka nyalanya.” (Al-Isra: 97)

Dan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala lainnya, yaitu:

{فَذُوقُوا فَلَنْ نزيدَكُمْ إِلا عَذَابًا}

“Karena itu, rasakanlah. Dan kami sekali-kali tidak akan menambah kepada kamu selain azab.” (An-Naba: 30)

Kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

{كَذَلِكَ نَجْزِي كُلَّ كَفُورٍ}

“Demikianlah Kami membalas setiap orang yang sangat kafir.” (Fathir: 36)

Maksudnya, inilah pembalasan bagi orang yang kafir kepada Tuhannya dan medustakan perkara yang hak.

Firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:

{وَهُمْ يَصْطَرِخُونَ فِيهَا}

“Dan mereka berteriak di dalam neraka itu.” (Fathir: 37)

Yakni berseru dan berteriak dengan suara yang keras, memohon kepada Tuhan mereka:

{رَبَّنَا أَخْرِجْنَا نَعْمَلْ صَالِحًا غَيْرَ الَّذِي كُنَّا نَعْمَلُ}

“Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami, niscaya kami akan mengerjakan amal yang saleh berlainan dengan yang telah kami kerjakan.” (Fathir: 37)

Mereka meminta agar dikembalikan ke dunia untuk mengerjakan amal perbuatan yang berlainan dengan yang telah mereka kerjakan di masa lalu. Allah Subhanahu wa Ta’ala telah mengetahui bahwa seandainya mereka dikembalikan ke dunia lagi, pastilah mereka akan kembali mengerjakan apa yang dilarang bagi mereka melakukannya.

Dan sesungguhnya mereka benar-benar dusta dalam pengakuannya itu. Karena itu, Allah Subhanahu wa Ta’ala tidak memperkenankan permintaan mereka, sebagaimana yang disebutkan dalam ayat lain yang menceritakan perkataan mereka:

{فَهَلْ إِلَى خُرُوجٍ مِنْ سَبِيلٍ ذَلِكُمْ بِأَنَّهُ إِذَا دُعِيَ اللَّهُ وَحْدَهُ كَفَرْتُمْ وَإِنْ يُشْرَكْ بِهِ تُؤْمِنُوا}

“Maka adakah sesuatu jalan (bagi kami) untukkeluar (dari neraka)? Yang demikian itu adalah karena kamu kafir apabila Allah saja disembah. Dan kamu percaya apabila Allah dipersekutukan.” (Al-Mu-min: 11-12)

Yaitu Allah tidak akan memperkenankan kalian untuk dikembalikan ke dunia, karena sikap kalian yang demikian. Dan seandainya kalian dikembalikan ke dunia, niscaya kalian akan kembali mengerjakan apa yang dilarang bagi kalian mengerjakannya. Karena itulah disebutkan dalam surat ini melalui firman-Nya:

{أَوَلَمْ نُعَمِّرْكُمْ مَا يَتَذَكَّرُ فِيهِ مَنْ تَذَكَّرَ}

“Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berpikir bagi orang yang mau berpikir, dan (apakah tidak) datang kepada kamu pemberi peringatan?” (Fathir: 37)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini