Hidup adalah Perjalanan Menuju Kematian
foto: linkedin
UM Surabaya

*) Oleh: Sigit Subiantoro,
Anggota Majelis Tabligh PDM Kabupaten Kediri

Hidup adalah sebuah perjalanan.

Tidak penting dari mana kita berawal, tapi yang penting ialah di mana kita akan berakhir.

Sepahit apa pun kejadian, suatu hari nanti ia akan menjadi kenangan.
Seindah apa pun kehidupan, suatu hari nanti ia akan kita tinggalkan.

Dunia kita kumpulkan untuk ditinggalkan.
Akhirat kita siapkan bekal untuk didatangi, karena kita akan pulang ke sana.

Bila kita mengumpulkan dunia terlalu banyak, maka hati akan terasa berat untuk meninggalkannya, sebab cinta dunia menjadi kuat.

Bila kita memperbanyak bekal akhirat, seakan tak sabar ingin pulang ke sana, sebab bekal yang diantar ke sana sudah cukup banyak.
Mati pun tersenyum gembira.

Maka, pilihlah untuk meninggalkan dunia, sebelum kita meninggal dunia dan pilihlah untuk menyelamatkan akhirat sebelum kita pergi ke akhirat dalam keadaan yang tidak selamat.

Sahabat….

Mari kita persiapkan bekal sebaik-baiknya dan jangan sia-siakan waktu kita.

Semoga bermanfaat. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini