UM Surabaya

Hal ini sebagaimana akal manusia seringkali tidak bisa menjangkau fungsi organ pada makhluk ciptaan Allah.. di saat itu mereka akan mengatakan organ ini tidak ada fungsinya.

Tapi setelah berjalannya waktu, ternyata mereka menemukan fungsi organ tersebut. Ingat, sebabnya adalah karena kejahilan manusia, bukan karena ada yang kurang pada perbuatan Allah Ta’ala.

Lihatlah, betapa banyak ayat dan hadis yang baru bisa dibuktikan keilmiahannya di zaman modern ini, padahal dahulunya mereka mengolok-oloknya.

3. Allah telah menjelaskan banyak hikmah yang Dia inginkan dari perbuatannya, baik dalam Al-Qur’an maupun melalui lisan Nabi shallallahu alaihi wasallam, maka terimalah penjelasan itu dengan apa adanya.

Adapun yang tidak dijelaskan oleh-Nya, maka jika akal kita bisa menjangkaunya, alhamdulillah itulah yang diharapkan. Jika akal kita tidak bisa menjangkaunya, maka katakanlah bahwa :

Allah itu maha tinggi hikmah-Nya, maha mengetahui segalanya, maha luas rahmat-Nya, dan maha tinggi keadilan-Nya. Tidak ada satu pun perbuatan-Nya yang luput dari hikmah-Nya.

Jika kita tidak tahu hikmah dari perbuatan-Nya, maka itu karena keterbatasan akal kita. Bisa jadi ada orang lain yang mengetahuinya dan bisa jadi hanya Allah yang mengetahuinya.

Jadi, saudaraku kaum muslimin, jangan lagi dibuat bingung oleh perkataan mereka yang sedang bingung. Semuanya hanyalah barang usang yang mereka pungut lagi dari sampah masa lalu.

Insya Allah bermanfaat. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini