3. Ikhlas
Perkataan Thalq bin Habib “mengharapkan rahmat Allah” ketika mengamalkan ketaatan, dan “takut siksa Allah” ketika meninggalkan kemaksiatan, merupakan isyarat terhadap ikhlas. Kita mengetahui, bahwa amalan yang tidak ikhlas, juga akan ditolak oleh Allah.
Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah bersabda:
“Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman, ‘Aku dipersekutukan, padahal Aku tidak membutuhkan persekutuan. Barangsiapa beramal dengan amalan untukKu, dia menyekutukan selain Aku di dalam amalan itu, maka Aku berlepas diri darinya, dan amalan itu untuk yang telah dia sekutukan.” (HR. Ibnu Majah 4202)
Insya Allah hal tersebut di atas dapat mendorong kita untuk giat menuntut ilmu agama, kemudian istikamah mengamalkannya. Dan semoga kita selalu bertakwa kepada Allah Ta’ala sampai kita menghadap-Nya dalam keadaan Islam.
Insya Allah bermanfaat dan membawa berkah bagi kita semua, serta bisa menjadi penyebab kita untuk meningkatkan ibadah, ketakwaan, keimanan, dan menjauhi segala larangan.
Insya Allah bermanfaat. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News