*) Oleh: Ferry Is Mirza DM
Konsisten dalam kebaikan sangat penting untuk menuju akhir hidup yang baik dan setiap diri sangat bergantung kepada amal kebaikannya.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
“Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. (QS. An-Naml : 97)
Allah Azza Wa Jalla senantiasa memberikan segalanya yang terbaik untuk kita sesuai dengan takaran-Nya.
Imam Syafi’i mengatakan:
“Hatiku merasa lega mengetahui bahwa apa yang telah ditakdirkan untukku tidak akan pernah luput dariku, dan apa yang telah luput dariku berarti memang tidak pernah ditakdirkan untukku.”
Wahai diri, berhati hatilah terhadap kehidupan di dunia, karena sesungguhnya dunia seisinya dilaknati oleh Allah Azza Wa Jalla.
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Dunia dan seluruh isinya dilaknati, kecuali zikir mengingat Allah, taat pada-Nya (mau mengikuti tuntunan), orang yang berilmu (seorang alim) atau orang yang belajar ilmu agama.” (HR. Ibnu Majah 4112; Tirmidzi 2322)
Berdasarkan hadis di atas seakan-akan maksudnya adalah dunia itu dicela, kecuali bagi yang rajin berzikir, yang beribadah pada Allah Azza Wa Jalla, seorang alim, atau yang mau belajar atau mendalami agama.
Dari Al-Hasan Al-Bashri, dari Abu Ad-Darda’, ia berkata,
“Jadilah seorang alim atau seorang yang mau belajar, atau seorang yang sekadar mau dengar, atau seorang yang sekadar suka, janganlah jadi yang kelima.” Humaid berkata pada Al-Hasan Al-Bashri, yang kelima itu apa. Jawab Hasan, “Janganlah jadi ahli bid’ah yang beramal asal-asalan tanpa panduan ilmu.” (Al-Ibanah Al-Kubra karya Ibnu Batthah)
Sesungguhnya barangsiapa yang berendah diri, tunduk dan taat terhadap perintah Allah Azza Wa Jalla, niscaya Allah Azza Wa Jalla akan meninggikan kedudukannya dan mengharumkan namanya.
“Niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang- orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Mujadilah: 11)
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Sesungguhnya Allah meridai tiga hal dan membenci tiga hal bagi kalian. Dia meridai kalian untuk menyembah-Nya, dan tidak menyekutukan sesuatu pun dengan-Nya, serta berpegang teguhlah kalian dengan tali Allah dan tidak berpecah belah. Dia pun membenci tiga hal bagi kalian, menceritakan sesuatu yang tidak jelas sumbernya (qiila wa qaal), banyak bertanya, dan membuang-buang harta.” (HR. Muslim, no 1715)
Jangan mudah hanyut terlena oleh kenikmatan dan kemegahan di dunia, karena pasti akan dimintai pertanggungjawabannya.
“Kemudian kamu pasti akan ditanya tentang kenikmatan yang kamu bermegah-megahan di dunia itu.” (QS. At Takaatsur : 8)
Insya Allah bermanfaat. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News