Akhir-akhir ini sedang digemparkan dengan yang namanya cek khodam online yang muncul melalui sosial media. Percaya atau tidak, tergantung keyakinan setiap individu masing-masing. Namun rata-rata menyakininya meskipun iseng-iseng dalam menanggapi hal demikian.
Khodam sendiri memiliki arti makhluk gaib bisa berupa hewan, jin, ataupun yang diyakini sebagai penjaga untuk melindungi diri dari hal yang tidak suka dari manusia.
Ramainya di media sosial yang sedang gencarnya para kreator membuat viral lantaran hanya menyebutkan nama kemudian mendiagnosa, para kreator sosial media bisa memberikan bahwasanya netizen tersebut memiliki Khodam.
Padahal khodam sendiri adalah makhluk Allah. Bahkan semua yang ada di alam semesta ini ciptaan Allah. Lemah lah ketika menyandarkan kepada selain Allah, padahal yang maha perkasa, maha kuat, maha segalanya adalah Allah SWT.
Secara tidak sadar perlahan-lahan keimanan yang ditanam dalam hati akan memudar. Karena menyakini adanya sesuatu yang memberikan perlindungan selain Allah untuk menjaganya.
Baca juga: Berikut Pandangan Islam Soal Jimat
Ketika seseorang datang kepada seorang dukun (peramal) atau menelusuri cek Khodam melalui sosial media ini sangat berbahaya karena dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad no. 9532 “Barangsiapa yang mendatangi dukun atau tukang peramal, lalu ia membenarkannya, maka ia berarti telah kufur pada Al Qur’an yang telah diturunkan oleh Muhammad”.
Senada dengan yang diriwayatkan oleh HR. Muslim no.2230 “Barangsiapa yang mendatangi tukang ramal, maka salatnya selama 40 hari tidak di terima”.
Teknologi yang semakin canggih, terkadang hal yang merusak keimanan tiba-tiba muncul dengan sendirinya. Maka sikap sebagai seorang mukmin hendaknya berhati-hati dalam menggunakan sosial media. (muhammad jamaluddin)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News