*) Oleh: Ustaz Muhammad Nashihudin, MSi,
Ketua Majelis Tabligh PDM Jakarta Timur
Jika ikuti perkembangan para Mujahidin di Palestina Gaza sungguh sangat mengherankan karena dengan senjata produksi lokal dapat mengalahkan senjata canggih dan modern.
Al Quds, Al Qosam dan Al Mujahidin di sana sangat gagah berani dalam menghadapi musuh utama yaitu Zionis Israel. Mereka meledakkan tank Merkava dalam jarak nol kilometer.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
اَمْ حَسِبْتُمْ اَنْ تَدْخُلُوا الْجَـنَّةَ وَلَمَّا يَعْلَمِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ جَاهَدُوْا مِنْكُمْ وَيَعْلَمَ الصّٰبِرِيْنَ
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antara kamu, dan belum nyata orang-orang yang sabar.” (QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 142)
Para pejuang fi Sabilillah selalu mendapatkan ampunan dan pertolongan Allah SWT, dengan menurunkan para malaikat yang tidak terlihat serta gerak langkahnya pasti membawa keberkahan dan kemenangan menuju kemerdekaan. Zionis Israel telah kalah perang dalam strategi dan senjata melawan Hamas.
1. Bersama kesabaran ada kemenangan
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اصْبِرُوْا وَصَا بِرُوْا وَرَا بِطُوْا ۗ وَا تَّقُوا اللّٰهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَ
“Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (di perbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu beruntung.” (QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 200)
2 . Perintah Menjaga Agama
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْۤا اِنْ تَـنْصُرُوا اللّٰهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ اَقْدَا مَكُمْ
“Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.” (QS. Muhammad 47: Ayat 4-7)
3. Setiap Perjuangan Menghasilkan Kebahagiaan dan Kemerdekaan
فَاِ ذَا لَقِيْتُمُ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا فَضَرْبَ الرِّقَا بِ ۗ حَتّٰۤى اِذَاۤ اَثْخَنْتُمُوْهُمْ فَشُدُّوا الْوَثَا قَ ۖ فَاِ مَّا مَنًّاۢ بَعْدُ وَاِ مَّا فِدَآءً حَتّٰى تَضَعَ الْحَـرْبُ اَوْزَا رَهَا ۛ ذٰلِكَ ۛ وَلَوْ يَشَآءُ اللّٰهُ لَا نْـتَصَرَ مِنْهُمْ وَلٰـكِنْ لِّيَبْلُوَا۟ بَعْضَكُمْ بِبَعْضٍ ۗ وَا لَّذِيْنَ قُتِلُوْا فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ فَلَنْ يُّضِلَّ اَعْمَا لَهُمْ
“Maka apabila kamu bertemu dengan orang-orang yang kafir (di medan perang), maka pukullah batang leher mereka. Selanjutnya apabila kamu telah mengalahkan mereka, tawanlah mereka, dan setelah itu kamu boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan, sampai perang selesai. Demikianlah, dan sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia membinasakan mereka, tetapi Dia hendak menguji kamu satu sama lain. Dan orang-orang yang gugur di jalan Allah, Allah tidak menyia-nyiakan amal mereka.”