*) Oleh: Ferry Is Mirza DM
Segala puji hanyalah milik Allah Tuhan semesta alam. Selawat dan salam tercurahkan kepada baginda Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam.
Marilah senantiasa kita pelihara dan tingkatkan takwa kita kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya.
Takwa dalam artian, selalu berusaha menjalankan perintah-Nya dan meninggalkan segala larangan-Nya, menaati-Nya dan tidak memaksiati-Nya, berzikir kepada-Nya dan tidak melupakan-Nya, serta senantiasa mensyukuri-Nya dan tidak mengingkari-Nya.
Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepada kita orang- orang beriman dengan janji yang benar, dengan jual beli dan tukar menukar yang agung, yaitu bahwa Allah membeli dari orang-orang beriman, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka.
Bentuk akad dan jual belinya adalah hendaknya mereka orang-orang beriman itu bersedia mengorbankan jiwa dan harta mereka untuk Allah, berjihad di jalan Allah, untuk meninggikan kalimat-Nya dan menampakkan agama-Nya.
Hal ini Allah sebutkan di dalam firman-Nya:
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. Itu telah menjadi janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Quran. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya selain daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.” (QS. At-Taubah : 111)
Berkenaan dengan ayat ini, Ibnu Katsir di dalam Kitab Tafsir Al-Quranul ‘Adzim menjelaskan, Allah mengabarkan bahwa Dia mengganti atau membeli dari hamba hamba-Nya yang beriman jiwa dan harta mereka, yang mereka curahkan di jalan-Nya dengan surga sebagai harganya.
Ini merupakan bagian dari karunia dan kedermawanan-Nya, untuk memberikan ganti harga dari apa yang merupakan milik-Nya, yakni surga. Harga surga ini dilimpahkan-Nya kepada hamba hamba-Nya yang beriman, yang selalu taat kepada-Nya.
Barang dagangan Allah yang sangat mulia dan mahal ini, yaitu berupa surga, hanya pantas diperdagangkan dan dibeli oleh para pedagang dan pembeli kelas tinggi, yaitu mereka yang siap mencurahkan segenap kesungguhan dan perjuangan mereka, dengan jiwa, raga dan harta, berjihad di jalan Allah, untuk meraih rida Allah .
Merekalah orang orang beriman berselera tinggi, selera surga, hingga mereka siap berjuang dan mengorbankan segala yang mereka miliki untuk memenuhi selera mereka yang tinggi itu.
Harga yang sangat tinggi surga ini disebutkan di dalam ayat: “Di dalam surga yang sangat tinggi.” (QS. Al-Ghaasyiah: 10)