Aspek perikanan menjadi hal strategis untuk Indonesia. Maka, para lulusan perikanan punya peran dan peluang bagus di masa depan.
Salah satunya, Brilian Amanat Taqwa, alumnus Prodi Akuakultur Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Brilian berhasil berkarya di salah satu program Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), yakni Insfrastructure Improvement Fof Shrimp Aquaculture Project (IIFSAP).
“Program tersebut merupakan kerjasama (KKP) bersama dengan Asian Development Bank. Adapun program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, kualitas, profitabilitas, dan kelestarian lingkungan budidaya udang oleh pembudidaya kecil,” jelasnya Brilian.
Dia juga sudah menyelesaikan Center of Excellence (CoE) Udang UMM itu, akan menjalankan program tersebut hingga 2027 mendatang dan ditempatkan di Provinsi Lampung sebagai fasilitator.
Di sana, ia akan membantu pembudidaya udang sekitar untuk bisa meningkatkan kualitas dna kuantitas udang.
Brilian menjelaskan, keberhasilannya masuk di program tersebut tak lepas dari berbagai pengalaman dan pembelajaran di Prodi Akuakultur UMM.
Berbagai kegiatan ia ikuti dan menambah pemahamannya tentang perikanan. Misalnya saja Kampus Merdeka MSIB, Pekan Ilmian Mahasiswa Nasional (Pimnas), PKM, Kelas Profesional CoE Udang, dan lainnya.
Pengalamannya menjadi asisten laboratorium perikanan UMM juga turut menegaskan kualitasnya.
Selain itu, ada beberapa mata kuliah yang sangat berkaitan dengan pekerjaannya saat ini. Apalagi setelah mengikuti pembekalan yang diberikan penyelenggara.
Menurutnya, materi yang disampaikan tidak jauh berbeda dengan apa yang didapat saat ia duduk di bangku kuliah UMM.
“Banyak mata kuliah sangat membantu. Misalnya saja dasar akuakultur, manajemen kualitas air, manajemen nutrisi dan pakan, serta manajemen penyakit. Tentu ini sangat membantu saya dalam program ini,” ujarnya.
Cowok asal Banyumas ini mengatakan, pengalaman yang paling berkesan saat berkuliah di UMM yakni ketika mengikuti CoE Udang.
Dia ikut magang di salah satu perusahaan ternama yakni, PT. Suri Tani Pemuka. Bahkan hal-hal yang ia temui saat magang juga ia dapatkan di lapangan. Sehingga ia tidak bingung dan kesulitan dalam beradaptasi.
“Selama menimba ilmu, kita harus siap belajar dan berlatih. Jangan menyerah jika dihadapkan dengan tantangan dan masalah. Semua harus ada prosesnya dan tidak instan, maka terus konsisten berusaha untuk menggapai mimpi,” tutur Brilian. (wil/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News