Mahasiswa UMY Dampingi Perkuat Pengelolaan Website Desa Wisata Cibuk Kidul
PPK Ormawa KPM UMY bersama masyarakat Desa Margoluwih mengadakan workshop Pelatihan Pengelolaan Website.
UM Surabaya

Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Unit Kegiatan Mahasiswa Kelompok Penelitian Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UKM KPM UMY) bersama dengan masyarakat Desa Margoluwih mengadakan Workshop Pelatihan Pengelolaan Website, yang selenggarakan di Desa Wisata Cibuk Kidul, Rabu (31/7/2024). Pelatihan ini dipandu oleh Muhammad Miftah, CEO dari Porcalabs Indonesia dengan tema “Optimalisasi Website Desa Wisata: Mengoptimalkan Website Desa Wisata Cibuk Kidul”.

Acara ini bertujuan untuk melatih masyarakat dalam memanfaatkan website desa wisata guna mengembangkan potensi desa wisata Mina Padi Cibuk Kidul di Desa Margoluwih. Fokus utama pelatihan adalah meningkatkan manajemen pengelolaan destinasi edu-ekowisata berbasis digital di Yogyakarta.

Muhammad Miftah selaku pembicara utama dalam pelatihan ini menekankan pentingnya optimalisasi website di era digital. Para peserta diajak belajar teknik-teknik dasar pengelolaan website dan cara memaksimalkan fungsinya dalam promosi desa wisata.

“Dengan pengelolaan website yang baik, kita bisa meningkatkan daya tarik desa wisata kita dan mempermudah akses informasi bagi wisatawan,” ujar Miftah.

Kegiatan ini juga dihadiri Filosa Gita Sukmono selaku dosen pembimbing yang menekankan pentingnya website dalam pengelolaan desa wisata di era digital.

“Website adalah pintu gerbang pertama wisatawan untuk melihat calon destinasinya, oleh karena itu workshop pengelolan website ini penting dalam rangka meningkatkan level Cibuk Kidul sebagai destinasi wisata di Yogyakarta,” tegas Filosa..

Workshop ini juga berfungsi sebagai wadah untuk mempertemukan masyarakat dan mahasiswa tentang pengelolaan desa wisata berbasis digital. Melalui kolaborasi ini, diharapkan muncul ide-ide inovatif yang dapat memajukan desa wisata dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan pada ekonomi dan budaya lokal.

Semua pihak berharap Desa Wisata Cibuk Kidul dapat menjadi contoh sukses desa wisata digital, menarik lebih banyak pengunjung, dan memperkuat potensi ekonomi serta kesejahteraan masyarakat. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini