Tuntutan Tuhan
UM Surabaya

*) Oleh: Masro’in Assafani, MA
Wakil Ketua PDM Lamongan

Perkara dunia akan penjadi pertanggungjawaban di dunia, akan ada tuntutan. Ada kesalahan sesama manusia maka tak akan lepas dari tuntutan manusia.

Dengan kasih sayangNya, Allah mengutus rasulNya. Setelah mengutus, inilah apabila suatu umat tidak mentaatinya, barulah Allah bertindak sesuai kehendaknya.

Nabi Nuh dengan mu’jizat banjir-Nya, maka umatnya yang menentangnya ditenggelamkan Oleh Allah dengan banjir yang dahsyat.

Nabi Lut dengan topannya, maka umatnya yang menentangna hancur disapu badai dan tenggelam.

Di sinilah kasih sayang Allah kepada hambanya. Allah tidak akan mengazab makhluknya sebelum mengirim rasulnya Allah SWT berfirman:

يٰمَعْشَرَ الْجِنِّ وَالْاِنْسِ اَلَمْ يَأْتِكُمْ رُسُلٌ مِّنْكُمْ يَقُصُّوْنَ عَلَيْكُمْ اٰيٰتِيْ وَيُنْذِرُوْنَكُمْ لِقَآءَ يَوْمِكُمْ هٰذَا   ۗ  قَالُوْا شَهِدْنَا عَلٰۤى اَنْفُسِنَا وَغَرَّتْهُمُ الْحَيٰوةُ الدُّنْيَا وَشَهِدُوْا عَلٰۤى اَنْفُسِهِمْ اَنَّهُمْ كَانُوْا كٰفِرِيْنَ

“Wahai golongan jin dan manusia! Bukankah sudah datang kepadamu Rasul-rasul dari kalanganmu sendiri, mereka menyampaikan ayat-ayat-Ku kepadamu dan memperingatkanmu tentang pertemuan pada hari ini? Mereka menjawab, (Ya), kami menjadi saksi atas diri kami sendiri. Tetapi mereka tertipu oleh kehidupan dunia dan mereka telah menjadi saksi atas diri mereka sendiri, bahwa mereka adalah orang-orang kafir.”  QS. Al-An’am 6: Ayat 130

Kandungan Ayat ;

  1. Seruan Allah ; “Wahai golongan jin dan manusia!
  2. Para Rasul ; “Bukankah sudah datang kepadamu Rasul-rasul dari kalanganmu sendiri, mereka menyampaikan ayat-ayat-Ku kepadamu dan memperingatkanmu tentang pertemuan pada hari ini?
  3. Diri bersaksi ; “Mereka menjawab, (Ya), kami menjadi saksi atas diri kami sendiri.
  4. Tertipu dunia ; “Tetapi mereka tertipu oleh kehidupan dunia
  5. Pengakuan ; “Dan mereka telah menjadi saksi atas diri mereka sendiri, bahwa mereka adalah orang-orang kafir.”

Ibrah yaitu pelajaran yang dapat diambil ;

  1. Manusia kiranya harus menyadari bahwa setelah kematian ada kehidupan, ada pengadilan tertinggi dengan seadil-adilnya.
  2. Maka sebelum kematian, hidup manusia dibimbing melalui Rasul dan wahyu .
  3. Agar tidak tertipu hiruk pikuk dunia, tetapi dunia menjadi kebun amal sholeh.

Catatan:

Di akhirat manusia akan mengakui dan menyaksikan tentang kejahatannya, kekafirannya.

Do’a

رَبَّنَا ٱفْتَحْ بَيْنَنَا وَبَيْنَ قَوْمِنَا بِٱلْحَقِّ وَأَنتَ خَيْرُ ٱلْفَٰتِحِين

Ya Tuhan, berilah keputusan antara kami dan kaum kami dengan hak (adil). Engkaulah Pemberi keputusan terbaik. QS. Al-A’raf/7; 89

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini