Pengadilan Tuhan
UM Surabaya

*) Oleh: Masro’in Assafani, MA,
Wakil Ketua PDM Lamongan

Di antara 99 al Asma al Husna ada asma al adlu ( العدل ), Yang Maha Adil. Allah adalah zat yang Maha Adil dan akan mengadili hambanya di yaumil akhir.

Pengadilan yang sangat adil, pengadilan tiada tipu-tipu, pengadilan tiada manipulasi, pengadilan yang tidak bisa disuap.

Pengadilan tiada memandang pangkat jabatan, tiada memandang kekuatan harta guna mensuap petugas. Itulah diantara pragmen yang nampak di hari akhir nanti dalam mizan Allah SWT.

Sasaran yang diadili yaitu Jin dan Manusia, dari atas apa yang diperbuat mereka di dunia. Kebijakan seadil-adilnya ditetapkan dengan tanpa ada kecurangan.

Bukan seperti pengadilan dunia, ada diantaranya pengadilan yang menipu, walaupn banyak yang benar-benar adil. Maka di akhirat nanti, pengadilan akan tegak lulus sesuai data yang tersimpan. Sebagai bukti yang lengkap dan otentik.

Allah SWT berfirman:*

وَيَوْمَ يَحْشُرُهُمْ جَمِيْعًا ۚ يٰمَعْشَرَ الْجِنِّ قَدِ اسْتَكْثَرْتُمْ مِّنَ الْاِنْسِ ۚ وَقَالَ اَوْلِيٰۤـئُهُمْ مِّنَ الْاِنْسِ رَبَّنَا اسْتَمْتَعَ بَعْضُنَا بِبَعْضٍ وَّبَلَغْنَاۤ اَجَلَـنَا الَّذِيْۤ اَجَّلْتَ لَـنَا ۗ قَالَ النَّارُ مَثْوٰٮكُمْ خٰلِدِيْنَ فِيْهَاۤ اِلَّا مَا شَآءَ اللّٰهُ ۗ اِنَّ رَبَّكَ حَكِيْمٌ عَلِيْمٌ

“Dan (ingatlah) pada hari ketika Dia mengumpulkan mereka semua (dan Allah berfirman), Wahai golongan jin! Kamu telah banyak (menyesatkan) manusia. Dan kawan-kawan mereka dari golongan manusia berkata, Ya Tuhan, kami telah saling mendapatkan kesenangan dan sekarang waktu yang telah Engkau tentukan buat kami telah datang. Allah berfirman, Nerakalah tempat kamu selama-lamanya, kecuali jika Allah menghendaki lain. Sungguh, Tuhanmu Maha Bijaksana, Maha Mengetahui.”
(QS. Al-An’am 6: Ayat 128)

Kandungan Ayat

1. Hari Pengumpulan ; “Dan (ingatlah) pada hari ketika Dia mengumpulkan mereka semua (dan Allah berfirman),
a. Seruan terhadap Jin Wahai golongan jin! Kamu telah banyak (menyesatkan) manusia.
b. Pengakuan kawan-kawan Jin dari manusia
Dan kawan-kawan mereka dari golongan manusia berkata; Ya Tuhan, kami telah saling mendapatkan kesenangan dan sekarang waktu yang telah Engkau tentukan buat kami telah datang.

2. Neraka : “Allah berfirman, Nerakalah tempat kamu selama-lamanya

3. Kebijaksanaan Allah; “kecuali jika Allah menghendaki lain. Sungguh, Tuhanmu Maha Bijaksana, Maha Mengetahui.”

Ibrah yaitu pelajaran yang bisa diambil

– Menjauh dari bujuk rayu syetan agar hidup terbimbing kepada Allah SWT.
– Senantiasa memohon ampun agar mendapat ampunan dan rahmat Tuhan.

Catatan

1. Hamka; yang di maksud Jin disini ialah syaiton iblis. Qs. Al-Kahfi/17;51.

2. Bahwa jin dan sekutunya dari manusia yang terkena bujuk rayu dalam kesesatan menjadi pengikut syetan, maka neraka tempatnya.
3. Kecuali kehendak kebijakan Allah. Allahu a’lam

Doa Kekuatan Iman

رَبَّنَآ إِنَّنَآ ءَامَنَّا فَٱغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ

Ya Tuhan kami, kami benar-benar beriman, maka ampunilah dosa-dosa kami dan selamatkanlah kami dari siksa neraka. QS. Ali-Imran/3; 16. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini