Pentingnya Personal Branding dalam Islam
Syahrul Ramadhan.
UM Surabaya

*)Oleh: Syahrul Ramadhan, SH, M Kn
Sekretaris LBH AP PD Muhammadiyah Lumajang

Personal branding adalah proses di mana seseorang membangun citra diri yang kuat, unik, dan otentik dalam pandangan orang lain. Dalam konteks Islam, personal branding bukan hanya soal bagaimana seseorang dilihat oleh orang lain, tetapi lebih kepada bagaimana ia menjadi teladan yang baik dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam konteks Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), personal branding yang baik tidak hanya menjadi daya tarik, tetapi juga berfungsi sebagai kekuatan untuk menghidupkan dan memperkuat AUMbyang mungkin sedang mengalami kesulitan.

Dalam Islam, konsep personal branding sangat erat kaitannya dengan akhlak dan keteladanan. Nabi Muhammad SAW adalah contoh terbaik dalam hal ini. Beliau adalah sosok yang memiliki akhlak mulia sehingga menjadi teladan bagi seluruh umat manusia. Allah SWT berfirman dalam Al-Quran:

”Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah.” (QS. Al-Ahzab: 21)

Ayat ini menunjukkan betapa pentingnya memiliki personal branding yang baik sebagai seorang Muslim. Personal branding yang baik tidak memerlukan pengakuan dari orang lain, tetapi justru fokus pada bagaimana kita bisa menjadi teladan yang baik dan membawa manfaat bagi orang lain.

Personal Branding untuk Menghidupkan Amal Usaha Muhammadiyah

Amal Usaha Muhammadiyah merupakan salah satu wujud nyata dakwah Muhammadiyah dalam berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, sosial, dan ekonomi. Namun, dalam perjalanannya, tidak jarang beberapa AUM mengalami tantangan, baik dari segi finansial, manajemen, maupun daya saing. Di sinilah personal branding berperan penting.

Seorang individu yang memiliki personal branding yang baik mampu menjadi daya tarik bagi pihak lain untuk turut serta dalam menghidupkan AUM yang sedang mengalami kesulitan. Misalnya, seorang guru yang dikenal memiliki integritas dan kompetensi tinggi, akan menarik minat siswa dan orang tua untuk memilih sekolah yang ia kelola.

Demikian pula, seorang dokter yang dikenal memiliki kepedulian dan empati tinggi akan menarik pasien untuk datang ke rumah sakit atau klinik yang ia pimpin.

Kisah nyata dalam sejarah Islam yang bisa dijadikan contoh adalah kisah Khalifah Umar bin Khattab. Umar dikenal sebagai pemimpin yang tegas, adil, dan sederhana. Personal branding yang kuat inilah yang membuat banyak orang percaya dan mengikuti kepemimpinannya. Dalam konteks Amal Usaha Muhammadiyah, pemimpin atau pengelola yang memiliki personal branding seperti Umar bin Khattab akan mampu membangkitkan semangat dan kepercayaan orang-orang di sekitarnya untuk bersama-sama menghidupkan AUM yang sedang dalam kesulitan.

Dalil Pendukung

Allah SWT juga menegaskan pentingnya menebarkan kebaikan dan menjadi contoh teladan dalam kehidupan:

”Dan hendaklah di antara kamu ada segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar; merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali Imran: 104)

Ayat ini mengajarkan bahwa personal branding yang baik bukan hanya untuk kepentingan diri sendiri, tetapi juga untuk menyeru kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran. Dengan personal branding yang baik, kita tidak hanya menjadi contoh teladan, tetapi juga menjadi alat dakwah yang efektif untuk mengajak orang lain berbuat kebaikan.

Personal branding dalam Islam bukanlah soal pencitraan atau sekedar mencari pengakuan, melainkan tentang bagaimana kita bisa menjadi teladan yang baik dan memberikan manfaat bagi orang lain. Dalam konteks Amal Usaha Muhammadiyah, personal branding yang baik dapat menjadi kekuatan untuk menghidupkan dan memperkuat AUM yang sedang mengalami tantangan. Dengan meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dan para sahabat, kita bisa membangun personal branding yang kuat dan positif, sehingga dapat menarik orang lain untuk turut serta dalam gerakan kebaikan yang kita lakukan. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini