Dua Hal yang Tidak Boleh Ditunda
foto: islamicmentors
UM Surabaya

*) Oleh: Ferry Is Mirza DM

Sebagai seorang Muslim, ada dua hal penting yang tidak boleh ditunda dan harus segera dilakukan: bertobat dan beramal saleh.

1. Bertobat

Ketika seseorang ingin bertobat, ia harus segera melakukannya. Menunda-nunda taubat adalah kebiasaan yang berbahaya, karena kematian bisa datang tiba-tiba, tanpa peringatan.

Allah Ta’ala berfirman:

“Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa.” (QS. Ali Imran: 133)

Allah juga menyebutkan sifat orang yang bertakwa:

“Yaitu orang-orang yang apabila mereka melakukan perbuatan dosa, segera ingat kepada Allah dan memohon ampun kepada-Nya, dan mereka yakin bahwa tidak ada yang dapat mengampuni dosa kecuali Allah saja.” (QS. Ali Imran: 135)

Lukman pernah berkata kepada anaknya:

“Wahai anakku, jangan menunda-nunda tobat, karena kematian itu datang tiba-tiba!” (Qashrul Amal, oleh Ibnu Abid Dunya: 178)

Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:

“Orang yang bertobat dari suatu dosa seakan-akan ia tidak pernah berbuat dosa itu sama sekali.” (HR. Ibnu Majah no. 4250)

Setiap manusia pasti pernah berbuat salah, namun sebaik-baik orang yang bersalah adalah yang rajin bertaubat. Rasulullah saw bersabda:

“Semua keturunan Adam adalah orang yang pernah berbuat salah, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah orang yang bertobat.” (HR. Ibnu Majah, Ad Darimi, Al Hakim. Misykatul Mashobih)

Tobat yang sungguh-sungguh akan menghapus dosa dan menggantinya dengan kebaikan. Allah Ta’ala berfirman:

“Kecuali orang-orang yang bertobat, beriman, dan mengerjakan amal saleh; maka kejahatan mereka akan diganti Allah dengan kebajikan. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. Al-Furqan: 70)

2. Beramal Saleh

Di akhirat nanti, banyak orang akan menyesal karena telah menyia-nyiakan waktu mereka tanpa beramal saleh. Mereka ingin kembali ke dunia untuk memperbanyak amal sholeh. Allah Ta’ala berfirman:

“…hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, ‘Ya Tuhanku, kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku dapat beramal saleh yang telah aku tinggalkan.’” (QS. Al-Mu’minun: 99-100)

Oleh karena itu, segeralah beramal saleh. Jangan biarkan setan menghalangi niat kita, atau kematian datang sebelum kita sempat melakukannya. Allah Ta’ala juga berfirman:

“Dan infakkanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum kematian datang kepada salah seorang di antara kamu; lalu dia berkata (menyesali), ‘Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda (kematian)ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah dan aku akan termasuk orang-orang yang saleh.’” (QS. Al-Munafiqun: 10)

Inilah dua hal penting yang tidak boleh ditunda. Semoga Allah memudahkan kita untuk selalu bertobat dan beramal saleh. Aamiin. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini