Pengusaha Muhammadiyah akan Bertemu di Yogyakarta, Soft Launching Ojek Online hingga Marketplace
Para pembicara di acara Kopdarnas Serikat Usaha Muhammadiyah yang akan digelar di Yogyakarta.
UM Surabaya

Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) akan mengadakan Kopdarnas Pengusaha pada 21-22 September 2024 di Hotel SM Tower Malioboro Yogyakarta.

Sekretaris SUMU Ghufron Mustaqim sekaligus Wakil Ketua LP UMKM PP Muhammadiyah, menjelaskan bahwa keanggotaan SUMU bersifat inklusif, dapat diikuti oleh pengusaha dan calon pengusaha baik yang Muhammadiyah maupun non-Muhammadiyah.

“Kopdar Nasional Pengusaha Serikat Usaha Muhammadiyah (SUMU) ini terbuka untuk umum dan insya Allah akan dihadiri 150 peserta. Para pengusaha Muhammadiyah maupun non Muhammadiyah bisa turut ikut serta memeriahkan acara yang akan diadakan akhir bulan ini,” jelas Ghufron seperti dikutip dalam siaran pers yang diterima redaksi pada Selasa (10/9/2024).

Ghufron menjelaskan terdapat beberapa agenda utama dari Kopdar Nasional Pengusaha Serikat Usaha Muhammadiyah, pertama, soft launching SUMU Pro (membership platform untuk para anggota SUMU supaya saling terhubung, belajar, dan bekerja sama untuk membesarkan skala usaha). Kedua, soft launching Zendo (jaringan ojek online lokal terbesar di Indonesia yang dimiliki oleh jaringan pengusaha SUMU)

“Para anggota SUMU yang terseleksi mendapatkan lisensi menjadi operator di masing-masing kota/kabupaten. Bisnis Zendo ini memanifestasikan usaha yang berprinsip gotong royong, dimodali dan dioperasikan oleh para pengusaha SUMU dengan prinsip yang adil dan saling menguntungkan,” jelasnya.

Ketiga, pre-launching Jagalaba, marketplace yang dikembangkan oleh jaringan pengusaha SUMU untuk menjual produk UMKM kepada masyarakat luas. Jagalaba lebih memiliki keberpihakan dengan UMKM diantaranya karena hanya mengenakan tarif biaya layanan dan admin fee tidak lebih dari 4%. Sebagai informasi, marketplace raksasa hijau, orange, atau hitam saat ini mengenakan tarif layanan antara 8-12% yang tentu sangat memberatkan UMKM.

Hadir menyampaikan keynote speaker dalam acara tersebut Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas yang akan berbicara tentang penafsiran praksis pilar ekonomi sebagai pilar dakwah ketiga Muhammadiyah.

Dilanjutkan dengan talkshow dari para Ketua Umum Angkatan Muda Muhammadiyah: Dzulfikar Ahmad Tawalla (Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah), Ariati Dina Puspitasari (Ketua Umum PP Nasyiatul Aisyiyah), Riyan Betra Delza (Ketua Umum DPP IMM), dan Riandy Prawita (Ketua Umum PP IPM) yang akan berbicara seputar menumbuhkembangkan gairah kewirausahaan di kalangan muda Muhammadiyah. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini