Menghidupkan Masjid Ramah Anak, Inisiatif Muhammadiyah Menuju Perubahan
Jamaluddin Ahmad
UM Surabaya

Ketua Lembaga Pengembangan Cabang Ranting Pembinaan Masjid (LPCRPM) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Jamaluddin Ahmad mendorong pentingnya menciptakan masjid yang ramah bagi anak-anak.

Ia mengingatkan agar anak-anak yang datang ke masjid tidak dimarahi, meskipun mereka berisik atau terlalu asyik bermain.

“Anak-anak yang dimarahi di masjid bisa mengalami trauma dan enggan datang kembali,” ungkap Jamaluddin pada Pengajian Ahad Pon Muhammadiyah di Kalibening, Banjarnegara, Ahad (8/9/2024).

Menurutnya, menciptakan suasana masjid yang ramah bagi anak-anak adalah bagian dari upaya memakmurkan masjid, salah satu gerakan utama LPCRPM PP Muhammadiyah dalam periode Muktamar ke-48 ini.

Jamaluddin juga mendorong ranting-ranting Muhammadiyah untuk aktif mengadakan pengajian rutin.

“Pengajian adalah indikator apakah sebuah ranting masih hidup, berkembang, atau sudah mati,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa pengajian rutin dapat menjadi barometer kemajuan Muhammadiyah di suatu kawasan, karena ada keterkaitan antara eksistensi pengajian dan perkembangan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di wilayah tersebut.

Lebih lanjut, Jamaluddin mengingatkan pentingnya mengembangkan pelayanan melalui AUM dengan memperkuat semangat berzakat, infak, sedekah, hingga wakaf.

Menurutnya, gerakan ini didorong oleh semangat kebajikan yang ditanamkan di dalam Muhammadiyah.

“Setiap aktivitas di Muhammadiyah harus dilakukan dengan semangat gembira dan berkemajuan,” katanya.

“Ini adalah prinsip dasar yang telah lama menjadi fondasi dalam gerakan Muhammadiyah,” timpal Jamaluddin. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini